Aktor ‘Slumdog Millionaire’, Irrfan Khan Tutup Usia

SERAMBINEWS.COM, MUMBAI - Aktor terkenal India , Irrfan Khan dengan film internasionalnya "Slumdog Millionaire", "Life of Pi" dan "The Amazing Spider-Man", meninggal dunia dalam usia 53 tahun, kata juru bicaranya, Rabu (29/4/2020).

Bintang Bollywood, yang didiagnosis menderita tumor neuroendokrin pada 2018, dirawat di rumah sakit Mumbai awal pekan ini karena infeksi usus.

"Irrfan adalah jiwa yang kuat, seseorang yang berjuang sampai akhir dan selalu menginspirasi semua orang yang dekat dengannya," kata juru bicaranya dalam sebuah pernyataan.

Lahir di negara bagian Rajasthan, gurun pasir India pada 7 Januari 1967, Khan menemukan hasrat awal untuk belajar di Sekolah Drama elit, seperti dilansir AFP, Rabu (29/4/2020).

Tetapi pelatihannya di Shakespeare dan Chekhov tidak banyak membantu memudahkannya untuk masuk industri film Hindi, yang sebagian besar mengaduk-aduk film blockbuster, lagu dan tarian.

Bahkan ketika ia mendapatkan peran dalam "Salaam Bombay" pada tahun 1988, disutradarai oleh Mira Nair pertama kali, bagiannya dipotong menjadi cameo.

Dia terisak selama berjam-jam ketika mengetahui tentang hal itu kepada majalah Open India.

"Itu mengubah sesuatu dalam diriku. Aku siap untuk apa pun setelah itu," katanya.

Peran televisi mengikuti, bersama dengan beberapa bagian kecil di Bollywood, di mana produser secara rutin memecatnya karena terlihat terlalu tidak konvensional untuk memimpin.

Saat sutradara Inggris, Asif Kapadia menjadikannya sebagai tentara bayaran di "The Warrior", ia siap berhenti, karena frustrasi atas karirnya

Tapi, itu sebagai tanda keberhasilan globalnya, karena film 2001 mendapat seabreg penghargaan dan memenangkan pujian Khan, termasuk di India, di mana generasi baru sutradara bersemangat untuk bereksperimen dengan alur cerita segar.

Pelatihan sekolah drama sangat berguna ketika ia berperan dalam "Maqbool" dan "Haider" - adaptasi Hindi kontemporer dari "Macbeth" dan "Hamlet".

• Salman Khan Tetap Bujangan, Pernikahan 1999 Dibatalkan, Ada Apa?

• Pemenang Bigg Boss India: “Saya Tidak Bisa Lari dari Kenyataan”, Ada Apa?

• Kareena Kapoor Bermalas-malasan

Tapi dia juga memikat penonton dengan aksi lebih ringan seperti "Piku", menampilkan bintang-bintang Bollywood Amitabh Bachchan dan Deepika Padukone.

Kemudian  "The Lunchbox", di mana dia berperan sebagai akuntan kesepian yang jatuh cinta pada seorang ibu rumah tangga.

Dia secara sadar mengesampingkan kiasan tradisional Bollywood, dengan fokus pada seluk-beluk keahliannya.

Ini memungkinkannya untuk mengukir karir bintang di Hollywood juga, di mana ia berkolaborasi dengan sutradara pemenang Oscar seperti Danny Boyle dan Ang Lee dan muncul dalam acara HBO "In Treatment".

Dalam sebuah wawancara dengan AFP pada tahun 2015, Khan mengatakan audiens Barat menghargai elemen dan lapisan karakter.

Namun dia menambahkan: "Informalitas dan koneksi pribadi di Bollywood bagus. Banyak hal terlalu terkotak di Hollywood, dan sistemnya bisa kaku."

Ayah dua anak ini telah berakting dalam hampir 100 film, memenangkan sejumlah penghargaan dan mengagumi teman-temannya karena penampilannya yang sederhana.

Selama promosi untuk film mereka "Inferno" pada tahun 2016, aktor pemenang Oscar Tom Hanks dilaporkan menggambarkan Khan sebagai "pria paling keren di ruangan itu".

Tetapi hidupnya berubah menjadi tragis pada tahun 2018, ketika ia didiagnosis menderita kanker.

Berita itu menghancurkan penggemar dan komunitas film India.

Khan mengambil cuti panjang untuk mencari pengobatan di London, ditemani keluarganya sebelum kembali bermain sebagai ayah paruh baya di "Angrezi Medium", tindak lanjut dari hit 2017 "Hindi Medium".

Dia kambuh lagi beberapa bulan menjelang rilis film, bagaimanapun, memaksanya kembali ke Inggris.

Dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Mumbai Mirror pada Maret 2020, ia menggambarkan kehidupan setelah diagnosis seperti "perjalanan roller-coaster, yang mengesankan".

"Saat-saat bahagia karena ketidakpastian yang melekat. Kami menangis dan banyak tertawa," katanya.(*)