Berita Banda Aceh

PLN Siapkan Mekanisme 6 Bulan Listrik Gratis Bagi Pelanggan Bisnis dan Industri Kecil

"Oleh karena itu,PLN langsung menyiapkan mekanisme teknis penggratisan tagihan listrik bagi pelanggan Bisnis skala Kecil (B1) dan Industri skala Kecil

Penulis: Mawaddatul Husna | Editor: Nurul Hayati

"Oleh karena itu, PLN langsung menyiapkan mekanisme teknis penggratisan tagihan listrik bagi pelanggan Bisnis skala Kecil (B1) dan Industri skala Kecil (I1) yang memiliki sambungan daya 450VA," katanya.

Laporan Mawaddatul Husna | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Presiden RI, Joko Widodo memperluas program perlindungan rakyat yang terdampak akibat Covid-19.

Dengan mengupayakan pemulihan ekonomi, terutama di sektor usaha mikro, kecil, dan menengah.

Termasuk program khusus bagi usaha ultramikro dan usaha mikro yang selama ini tidak tersentuh atau terjangkau lembaga keuangan maupun perbankan.

Ada lima skema besar program yang diperuntukkan bagi pelaku usaha kecil dan menengah, untuk dapat menerima bantuan sosial dari Pemerintah.

Keputusan tersebut diambil dalam Rapat Terbatas yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo pada 29 April 2020.

“Kita harus memastikan bahwa mereka masuk sebagai bagian dari penerima bantuan sosial, baik itu Program Keluarga Harapan, paket sembako, bantuan sosial tunai, bantuan langsung tunai desa, maupun pembebasan dan pengurangan tarif listrik,” kata Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas tersebut.

Dua Faktor Ini Bisa Membuat Masa Pandemi Corona Cepat Berakhir, Apa Saja?

Menanggapi hal tersebut, dalam siaran pers yang diterima Serambinews.com, Jumat (1/5/2020), Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini menyatakan, keputusan Presiden menunjukkan komitmen besar dan upaya yang konkret dan berkesinambungan, untuk melindungi rakyat dari dampak pandemi Covid-19.

"Oleh karena itu, PLN langsung menyiapkan mekanisme teknis penggratisan tagihan listrik bagi pelanggan Bisnis skala Kecil (B1) dan Industri skala Kecil (I1) yang memiliki sambungan daya 450VA," katanya.

Dikatakan, keputusan pembebasan tarif tagihan listrik dan pemberian token gratis bagi pelanggan golongan tersebut, sudah diputuskan oleh Pemerintah melalui Rapat Terbatas pada 29 April 2020 yang lalu.

“Sangat jelas dan tergambar nyata kebijakan Bapak Presiden dalam merasakan penderitaan dan kesulitan masyarakat akibat pandemi Covid-19 ini. Oleh karena itu, PLN langsung menyiapkan langkah-langkah teknis pembebasan tagihan listrik bagi pelanggan Bisnis Kecil dan Industri Kecil, sebagaimana kami telah menyelesaikan pembebasan tagihan dan pemberian diskon bagi pelanggan rumah tangga pada Bulan April yang lalu,” kata Zulkifli.

Sebulan yang lalu, Pemerintah membebaskan tagihan listrik bagi pelanggan golongan Rumah Tangga (R1) 450 VA dan pemberian diskon 50 persen bagi pelanggan golongan Rumah Tangga 900 VA Bersubsidi.

Tiga Desa di Nagan Raya Terendam Banjir

Kebijakan tersebut sudah dituntaskan PLN dalam sepekan, sejak keputusan diambil oleh Pemerintah.

Ia menambahkan, pihaknya sangat antusias dan bertanggung jawab penuh untuk menjalankan komitmen dan menerjemahkan kepedulian Pemerintah, dalam melindungi dan membantu para pelaku bisnis dan industri kecil.

Sehingga pihaknya juga akan menempuh berbagai jalur, sehingga pembebasan tagihan dapat secepatnya dinikmati oleh pelanggan yang berhak.

Zulkifli mengatakan, apabila pembebasan dan pemberian diskon bagi pelanggan listrik pada tahap pertama, menyasar rumah tangga dan berlaku selama 3 bulan.

Maka dalam kebijakan kedua ini, Pemerintah memberlakukan pembebasan tagihan bagi pelaku bisnis kecil dan industri kecil dengan durasi hingga 6 bulan.

“Sangat tergambar jelas bagaimana upaya keras dan terencana dari Bapak Presiden untuk melindungi kalangan bisnis dan industri kecil, karena pada program pembebasan tagihan listrik yang kedua ini, durasinya lebih panjang. Kami akan siapkan teknisnya secepat mungkin, sehingga kebijakan mulia ini dapat dirasakan secepat-cepatnya sesuai perintah Bapak Presiden,” kata Zulkifli.

Raja Minyak Singapura Tumbang, Cari Perlindungan di Pengadilan

Saat ini, menurut Zulkifli, tim PLN sedang menyiapkan sistem untuk memasukkan sekitar 500 ribu pelanggan listrik golongan bisnis kecil dan industri kecil berbasis token. P

roses tersebut akan memakan waktu sekitar 12 jam, sampai seluruh pelanggan yang berhak mendapatkan token gratis.

“Estimasi kami sudah selesai satu hari. Yang sudah tersedia langsung bisa digunakan. Kami memastikan bahwa pada hari Minggu, 3 Mei 2020, seluruh token sudah di-generate, sehingga program ini langsung dirasakan manfaatnya, sejalan dengan semangat berpihak dan peduli yang disampaikan Bapak Presiden,” pungkas Direktur Utama PLN. (*)

Kisah Pilu Siswi SMP Dirudapaksa Pria 50 Tahun di Kandang Ayam, Terungkap Setelah Hamil 7 Bulan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved