Kedapatan Kencing di Pagar Pelanggan, Sopir Antar Barang Dipecat, Aksinya Terekam di CCTV

Diketahui, tindakan itu dilakukan oleh sopir tersebut setelah mengantarkan paket ke rumah pelanggan tempat ia melakukan tindakan itu, Kamis (30/4/2020).

SERAMBINEWS.COM – Perusahan E-komersil Amazon memecat seorang sopir pengantar barangnya usai kedapatan melakukan sebuah tindakan menjijikan.

Dilansir dari dailymail.co.uk, Senin (4/5/2020), sopir berjenis kelamin pria tersebut tertangkap CCTV saat sedang buang air kecil ke pagar rumah pelanggan.

Diketahui, tindakan itu dilakukan oleh sopir tersebut setelah mengantarkan paket ke rumah pelanggan tempat ia melakukan tindakan itu, Kamis (30/4/2020).

Seperti diberitakan oleh dailymail.co.uk, pemilik rumah, Duncan Spoor dan istrinya terkejut melihat tindakan sopir melalui kamera CCTV mereka.

Pemilik rumah yang berlokasi di Kota Telford, Inggris kemudian membagikan peristiwa itu ke halaman facebooknya.

Seperti tampak dalam video, pria kurus bertubuh tinggi dengan seragam rompinya itu mengendarai mobil van berwana putih.

Dari suatu arah, ia berjalan ke hadapan pagar rumah yang tak jauh dari lokasi tempat mobilnya di parker.

Sopir tersebut kemudian menghadap ke sisi pagar dan melakukan aksinya sambil melihat-lihat kondis sekitar.

Bukan hanya mengencingi pagar rumah mereka, pemilik rumah dalam postingan mereka juga mengatakan sopir itu tidak membersihkan dirinya usai buang air kecil.

Postingan mereka di halaman facebooknya mendapat sambutan dari banyak pengguna platform tersebut.

Sama halnya dengan pemilik rumah, mereka merasa jijik atas perbuatan sopir itu. 

Pengguna lainnya juga khawatir hal yang sama akan menimpa mereka.

Menindak lanjuti perbuatan salah satu karyawannya itu, pihak perusahan telah memecat supir yang bersangkutan.

Hal itu disampaikan oleh juru bicara perusahaan Amazon kepada media yang memberitakan peristiwa ini.

“Ini tidak mencerminkan standar tinggi yang kami miliki untuk mitra pengiriman kami,”

“Pengemudi tidak akan lagi mengirim atas nama Amazon,” kata juru bicara seperti dikutip dari dailymail.co.uk.(Serambinews.com/Yeni Hardika)