Video
VIDEO - Seorang Warga Aceh Dikeroyok Hingga Tewas di Tangerang, Diduga Akibat Salah Paham
Peristiwa amuk masa yang dialami Basri, terjadi pada Jumat (8/5/2020) dinihari di kawasan Jalan Raya Wana Kencana Sektor 12,4 Ciater Tagerang
Penulis: Cut Muhammad Habibi | Editor: Amirullah
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Seorang warga Aceh, Muhammad Basri, meninggal dunia di Tangerang Banten, akibat diamuk masa karena salah paham.
Menurut Ketua Aliansi Pemuda Aceh Jakarta, Nazarullah, almarhum Muhammad Basri bekerja sebagai sopir di sebuah perusahaan kargo di Tangerang Banten.
Peristiwa amuk masa yang dialami Basri, terjadi pada Jumat (8/5/2020) dinihari di kawasan Jalan Raya Wana Kencana Sektor 12,4 Ciater Tagerang, sekitar pukul 00:21 WIB.
Saat itu, kata Nazarullah, almarhum Basri hendak membeli rokok ke Toko Alfamart yang tak jauh dari tempat tinggalnya. Ia berjalan kaki sendirian menuju Alfamart.
"Saat sedang beli rokok itulah, entah siapa yang memulai, tiba-tiba Basri diteriaki maling motor.
Masa kemudian berkerumun dan menyerang almarhum secara membabi buta dan menariknya dari dalam toko.
Almarhum sudah berusaha menjelaskan siapa dirinya, tapi tidak didengar oleh masa," ujar Nazarullah mengutip cerita rekan Basri.
Almarhum Basri tidak berdaya ia kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum (RSU) Tangerang Kota dan mengembuskan nafas terakhir di sana.
Nazarullah mengaku, saat dirinya tiba di rumah sakit, mendapati Muhammad Basri sudah meninggal dunia dan sudah diletakkan di kamar jenazah.