Luar Negeri

Burj Khalifa Diubah Jadi Kotak Amal, Sebagian Asesoris Bangunan Dijual

Bangunan tertinggi di dunia, Burj Khalifa di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) dengan tinggi 828 meter telah diubah menjadi kotak amal.

Editor: M Nur Pakar
AFP/Mohammed Bin Rashid Al Maktoum Global Initiatives
Menara tertinggi di dunia, Burj Khalifa di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) pada Selasa (12/5/2020) malam. 

SERAMBINEWS.COM, DUBAI -  Bangunan tertinggi di dunia, Burj Khalifa di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) dengan tinggi 828 meter telah diubah menjadi kotak amal.

Bangunan megah yang terang-benderang pada malam hari itu menjadi kotak sumbangan amal yang bersinar, dimana sebagian besar asesoris bangunan dijual.

Tujuan utama, mengumpulkan uang untuk bantuan makanan bagi warga Uni Emirat Arab yang kesulitan ekonomi, dampak pandemi virus Corona baru.

Salah satunya, melelang 1,2 juta lampu di luar menara dengan harga 10 dirham atau 2,7 dolar AS atau sekitar Rp 40.150 per buah yang cukup untuk membeli satu jenis makanan.

Jika dihitung, maka nilai total dari penjualan lampu itu sekitar Rp 48,2 miliar.

Dilansir AFP, Selasa (12/5/2020), ketika sumbangan muncul, orang-orang juga dapat mengajukan tawaran untuk mengklaim lampu cahaya di bagian paling atas.

Puntung Rokok Luluhlantakkan Menara Pencakar Langit Abbco di Sharjah, Dubai

Usai Kembali dari Dubai, Pemberi Makan 1.500 Orang Positif Corona

Uni Emirat Arab Luncurkan Layanan Nikah Online Saat Wabah Corona, Ini Tahapannya

Sebagai pusat pariwisata dan bisnis, kawasan ini dengan bandara internasional tersibuk di dunia, ekonomi Dubai telah terpukul oleh pandemi virus Corona.

Banyak orang kehilangan pekerjaan atau pendapatan berkurang.

Puluhan ribu pekerja migran, yang sering tinggal di akomodasi bersama yang ramai di mana virus menyebar dengan lebih mudah, telah terdaftar untuk dipulangkan.

Menara Burj Khalifa di Dubai, Uni Emirat (UEA) dengan kilauan lampu pada Selasa (12/5/2020) malam.
Menara Burj Khalifa di Dubai, Uni Emirat (UEA) dengan kilauan lampu pada Selasa (12/5/2020) malam. (AFP/Mohammed Bin Rashid Al Maktoum Global Initiatives)

“Kuharap kamu memiliki makanan padat ang enak. Kami menerima begitu saja, tetapi hidup mengajari kami bagaimana bangun, ”kata, Shereen Harris dalam komentar publik di situs web penjualan menara itu.

UAE telah mencatat 19.661 kasus infeksi COVID-19 dan 203 kematian.

Kotak donasi itu telah berhasil mengumpulkan dana untuk lebih dari 1,2 juta makanan, kata badan penyelenggara The Mohammed Bin Rashid Al Maktoum Global Initiatives (MBRGI).

Upaya penggalangan dana ini adalah bagian dari kampanye untuk mendanai 10 juta makanan untuk keluarga berpenghasilan rendah selama bulan Ramadhan oleh MBRGI.

Kegiatan ini juga didukung oleh penguasa Dubai dan Wakil Presiden UEA, Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved