Luar Negeri
Baku Tembak Terjadi di Provinsi Asir, Enam Warga Arab Saudi Tewas
Baku tembak terjadi Provinsi Asir, baratdaya Arab Saudi pada Selasa (26/5/2020).
SERAMBINEWS.COM, RIYADH - Baku tembak terjadi Provinsi Asir, baratdaya Arab Saudi pada Selasa (26/5/2020).
Menurut laporan lokal, hal itu dipicu oleh perselisihan antara dua keluarga yang menyebabkan enam orang tewas, kata juru bicara kepolisian Asir.
Menurut juru bicara itu, Letnan Kolonel Zayed al-Dabbash, tiga orang lainnya terluka dalam kekerasan di Provinsi Asir pada Selasa (26/5/2020).
Juru bicara itu dikutip oleh kantor berita kerajaan, Saudi Press Agency (SPA), Rabu (27/5/2020) melaporkan korban yang meninggal warga Arab Saudi.
Dia mengatakan polisi menyita senjata yang digunakan dalam baku tembak itu dan jaksa sedang menyelidiki kasus itu.
Dilaporkan, penembakan jarang terjadi di kerajaan dan pejabat polisi tidak memberikan indikasi penembakan itu terkait teror.
Media lokal mengatakan penembakan itu melibatkan dua keluarga, meskipun penyebab perselisihan belum juga jelas.
Insiden terjadi di al-Amuwa, wilayah Asir yang terkurung dengan gurun pasir luas.
Insiden itu terjadi di Al-Amoah Provinsi Asir, berbatasan langsung dengan Yaman, tempat militan Houthi terus memerangi pemerintahan Yaman yang diakui secara internasional.
Houthi juga telah meluncurkan sejumlah serangan rudal ke Provinsi Asir.
• Arab Saudi Mulai Longgarkan Jam Malam, 20 Juni Dicabut Total, Kecuali Mekkah
• Arab Saudi Yakin Virus Corona Akan Segera Berakhir
• Rayakan Idul Fitri, Warga Arab Saudi Hanya Bisa Melalui Video Call
Sementara itu, Gubernur Asir, Pangeran Turki bin Talal bin Abdul Aziz memuji pejabat tinggi Arab Saudi yang berhasil menanggapi pandemi COVID-19 dengan baik.
Dia menyampaikan hal itu saat melakukan inspeksi mendadak terhadap layanan kesehatan di wilayah tersebut pada Rabu (27/5/2020)).
Sang pangeran, yang juga pengawas Departemen Manajemen COVID-19 regional Asir mengunjungi Pangeran Faisal bin Khaled Cardiac Center, dan Rumah Sakit Pusat Asir.
Dia juga menemui petugas kesehatan dan pasien virus Corona.