Breaking News

Persiraja Mania

Pemain Persiraja Tri Rahmad Priadi, Tidak Bisa Silahturahmi Akibat PSBB, Fokus Latihan untuk Liga 1

Hanya berkumpul dengan keluarga besar di rumah saja, karena belum bisa pergi keluar daerah untuk bertemu sanak saudara.

Penulis: Syamsul Azman | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS/dok pribadi
Pemain Persiraja yang berposisi sebagai bek bertahan Tri Rahmad Priadi tetap fokus latihan menyambut Liga 1 jika kembali digulir setelah Idul Fitri 

Laporan Syamsul Azman | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Idul Fitri tahun ini juga dirasakan berbeda oleh pemain bertahan Persiraja Tri Rahmad Priadi.

Tri mengakui seperti Fakhrurrazi Kuba sebelumnya, perayaan Idul Fitri 1441 H ini berbeda jauh dengan tahun-tahun lalu.

Apalagi di daerah Bukittinggi diberlakukan PSBB untuk mencegah penyebaran virus yang belum usai di Tanah Air.

“Lebaran tahun ini sangat berbeda daripada tahun-tahun sebelumnya, tapi insyaallah ada hikmahnya,” ucap mantan pemain Madura United ini kepada Serambinews.com, Rabu (27/5/2020).

“Biasanya kota Bukittinggi selalu ramai oleh pemudik dan pasti macet.

Tahun ini jalanan sangat sepi, tidak ada sholat id berjamaah yg biasa dilaksanakan di lapangan, tapi saya dan keluarga sholat id hanya dikomplek rumah saja,” tambah putra pasangan Bambang Purnomo dengan Mursidah.

Cewek Ini Kaget Driver Ojol Tetap Antar Pesanan Meski Motornya Hilang saat Beli Makanan yang Dipesan

Kapan Jadwal Masuk Sekolah Tahun Ajaran Baru 2020/2021? Ini Jawaban Kemendikbud dan Kemenko PMK

Kiper Persiraja Fakhrurrazi Kuba, Rasakan Lebaran Berbeda, Tetap Persiapkan Diri untuk Hadapi Liga 1

Pemain bertahan Persiraja Banda Aceh yang bergabung pada musim 2019 putaran kedua ini, mengabarkan bahwa ia dalam kondisi baik di kampung halaman.

“Alhamdulillah kabar baik, sehat dan masih tetap latihan seperti biasa,” jelasnya.

Selama suasana lebaran Idul Fitri 1441 H, Tri Rahmad Priadi hanya berada di rumah, tidak bersilahturahmi dengan sanak famili karena belum bisa keluar daerah.

“Tidak jauh beda, hanya berkumpul dengan keluarga besar di rumah saja, karena belum bisa pergi keluar daerah untuk bertemu sanak saudara,” ungkap pria kelahiran Bukittinggi 09 April 1989.

Karena keputusan Liga 1 belum ada, apakah akan dilanjutkan atau ada keputusan lainnya, pemain bertahan ini hanya memfokuskan tetap berlatih.

Seperti amanah Manajemen Pelatih Persiraja kepada semua pemain, ia tetap berlatih dan mempersiapkan diri jika sewaktu-waktu Liga kembali digulir.

Ia juga berkeyakinan besar, Liga akan segera kembali digelar, jika melihat kondisi yang mulai kondusif dan beberapa negara juga sudah mulai melanjutkan pertandingan.

Bek Persiraja Ganjar Mukti Rindukan Bonus ketika Bertanding di Bulan Puasa

Empat Petinggi PT LIB Mundur, Presiden Persiraja Berharap Kompetisi Lebih Profesional

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved