Pandemi Corona Belum Reda, Kini Muncul Lagi Virus Ebola di Kongo, Apa Gejalanya?
Pemerintah Republik Demokratik Kongo mengumumkan bahwa wabah baru penyakit virus Ebola terjadi di zona kesehatan Wangata
Banyak dari mereka yang mengungkapkan kekhawatirannya di Twitter.
Hal tersebut membuat tagar Ebola masuk dalam deretan trending di Twitter, Selasa (6/2/2020) pagi.
"Bangun tidur dan #Ebola trending di twitter. but we just started a new month," tulis akun @ntsa***.
"#Ebola ? apa lagi ini? Yg ono aja masih runyem. Yuk pada jaga kesehatan :)," tulis akun @fasa1***.
"#Ebola cukup hanya trending, jangan menyebar dan bikin merinding," tulis akun @yo_sugam***.
"Tak peduli seberapa berat rintangannya, tetap tegar dan selalu hadapi semua itu dengan senyuman. Ingatlah setelah hujan datang, selalu ada pelangi yang siap menyambut. #Pandemic #COVID19 #Ebola," tulis akun @mahita***.
Hingga artikel ini dibuat, jumlah cuitan di Twitter dengan tagar Ebola telah mencapai hampir 300 ribu.
Dikutip dari laman resmi WHO, virus Ebola dapat menyebabkan penyakit akut dan serius yang seringkali berakibat fatal jika tidak diobati.
Virus ini pertama kali muncul pada tahun 1976 dalam 2 wabah serentak, satu di tempat yang sekarang Nzara, Sudan Selatan, dan yang lainnya di Yambuku, Kongo
Di Kongo, wabah virus Ebola saat itu terjadi di sebuah desa di dekat Sungai Ebola, yang kemudian menjadi nama dari virus tersebut.
Penyakit ini disebabkan oleh virus Ebola yang awalnya ditemukan pada hewan seperti monyet, simpanse, dan primata lainnya.
Virus Ebola disebarkan melalui kontak langsung darah atau cairan tubuh pengidap seperti urine, tinja, air liur, serta air mani, dengan hidung, mata, mulut, atau luka terbuka pada orang sehat.
Gejala yang ditimbulkan virus Ebola umumnya dirasakan pengidap dalam 5-10 hari setelah terinfeksi.
Beberapa gejalanya antara lain:
- Demam
- Nyeri kepala yang berat
- Menggigil
- Lemah
- Mual dan muntah
- Diare yang dapat disertai darah
- Mata merah
- Ruam pada kulit
- Nyeri dada
- Batuk
- Penurunan berat badan
- Perdarahan dari mata, telinga, hidung, dan anus (Tribunstyle.com/ Amir)
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Dunia Masih Repot dengan Pandemi Corona, Kini Muncul Wabah Virus Ebola di Kongo, Apa Gejalanya?