Pangdam: Langkah Aceh Besar Luar Biasa

JANTHO - Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Hasanuddin memuji langkah Pemkab Aceh Besar yang menggalakkan musim tanam gadu di kabupaten tersebut, dalam rangka mem­perkuat ketahanan pangan. 

Karena Pandemi Covid19 yang melanda dunia diperkira­kan akan menyebabkan krisis pangan pada akhir tahun ini.

“Aceh Besar Luar Biasa, ide dan gagasan langsung diimplementasikan di lapangan, untuk mengantisipasi dampak Covid-19 ini,” ujar May­jen Hasanuddin kemarin saat penanaman perdana musim tanam gadu 2020 di di Lah­an Shelter Galaxy, Kompleks Lanud SIM, Blangbintang, Aceh Besar.

Dikatakan Pangdam, Aceh Besar sebenarnya kabupaten yang sudah surplus produksi gabahnya. Tapi dengan alasan untuk mencukupi lingkungann­ya atau daerah lain, Aceh Be­sar masih melakukan program tanam gadu tersebut. Sehingga Pangdam IM pun mengapresi­asi langkah Bupati Mawardi Ali dan jajarannya.

Katanya, pihaknya dari TNI AD bersama Danlanud SIM siap mendukung penuh program Aceh Besar tesebut. Dengan memberikan pendampingan agar program tersebut berjalan sukses kedepannya.

“Ini sangat luar biasa, selain memikirkan kebutuhan untuk daerahnya, Aceh Besar juga berupaya memenuhi kebutuhan pangan untuk daerah lainnya,” kata Pangdam.

Menurutnya, program Aceh Besar itu bisa dilanjut­kan ke tingkat provinsi, bah­kan hingga tingkat nasional.

Katanya, dengan produksi pangan yang melimpah ini, Aceh diharapkan tak hanya menjadi kuat dalam ketahanan pangan, tapi juga kedau­latan pangan.

Tahun ini sebanyak 5.509 hektar sawah akan ditanami padi pada musim gadu. Lang­kah itu diharapkan mampu menguatkan pangan Aceh. (Hab/*)