Tak Dapat BLT, Kaum Ibu Sambangi Bupati
Kaum ibu asal Desa Tanah Bara, Kecamatan Gunung Meriah secara beramai-ramai menyambangi Kantor Bupati Aceh Singkil
SINGKIL - Kaum ibu asal Desa Tanah Bara, Kecamatan Gunung Meriah secara beramai-ramai menyambangi Kantor Bupati Aceh Singkil, Rabu (10/6/2020). Mereka langsung mengerumuni Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid saat orang nomor satu di Pemkab Aceh Singkil tersebut ke luar ruangan.
Kaum hawa itu mengadu kepada Bupati Dulmusrid lantaran merak tidak mendapat bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD) yang merupakan bantuan sosial untuk warga terdampak pandemi virus corona (Covid-19). "Kami tak mendapat BLT. Data awal ada 191 keluarga, tapi yang menerima hanya 46 keluarga," kata Heridawati, perwakilan ibu-ibu asal Tanah Bara itu saat mengadu ke Bupati Dulmusrid.
Bupati Aceh Singkil hanya sebentar menemui ibu-ibu tersebut. Setelah itu, ia berpamitan naik mobil lantaran harus berangkat ke Kecamatan Danau Paris. "Permasalahan ini bisa diselesaikan di tingkat desa dan kecamatan," ucap Dulmusrid.
Tak puas dengan tanggapan Bupati, ibu-ibu tersebut terdengar melampiaskan kekecewaannya dengan berteriak. Beberapa saat kemudian, datang Sekda Aceh Singkil, Drs Azmi menemui para kaum ibu. Kepada ibu-ibu asal Tanah Bara tersebut, Sekda menjelaskan, bahwa pihaknya telah mengarahkan Camat Gunung Meriah agar melaporkan permasalahan penyaluran BLT di Desa Tanah Bara kepada Bupati. "Sehingga Pak Bupati bisa mengambil kebijakan untuk menyelesaikan permasalah di Tanah Bara. Penyampaian saya ini atas arah Pak Bupati," ujar Sekda.
Bukan itu saja, Sekda juga menelepon Camat Gunung Meriah, Johan Fahmi. Dalam percakapan via telepon genggam yang diperdengarkan kepada ibu-ibu itu, Camat Johan Fahmi menyatakan dirinya telah dipanggil Bupati Dulmusrid untuk menyelesaikan permasalahan penyaluran BLT di Desa Tanah Bara. "Izin Pak Sekda, Pak Bupati turun langsung menyelesaikan. Saya sudah dipanggil menghadap Beliau," ucap Johan Fahmi dari sambungan telepon genggam Sekda. "Ibu-ibu sudah dengar sendiri. Pak Bupati turun langsung menyelesaikan permasalahan ibu-ibu. Mohon bersabar, silakan pulang," imbau Sekda.(de)