Breaking News

Polisi di Palembang Ditikam 2 Temannya Saat Terlelap, Diduga Gara-gara Adu Mulut Saat Makan Bersama

Diketahui aksi penikaman terjadi saat AM tidur di indekosnya di Jalan Gubernur HA Bastari, Perumahan Ogan Permai Genteng Hijau

Editor: Amirullah
Sriwijaya Post
Ilustrasi 

AM yang berteriak mengundang warga sekitar mendatangi TKP (tempat kejadian perkara).

"Sontak pak mendengar teriakan korban, yang kami ketahui anggota Polri itu."

"Kami langsung keluar rumah. Saat itu korban pun sudah bersimbah darah," kata Aswin (43), warga sekitar.

Lanjut Aswin, saat itu korban pun meminta tolong, untuk diantarkan ke rumah sakit,

"Saya langsung antarkan ke RS Bari dan melaporkan kejadian ini ke Polrestabes, Palembang. Dan tak lama petugas pun langsung mendatangi TKP kejadian," ungkapnya.

Informasi yang dihimpun, aksi penusukan ini terjadi berawal saat korban yang memang sudah mengenali dua pelaku selama 2 bulan melalui akun media sosial (facebook).

Saat sebelum kejadian dua pelaku ini memang sudah berada di rumah korban, sekitar pukul 01.30.

Saat pulang dari bekerja (razia-red), AM membawakan nasi bungkus untuk makan malam.

Sesampai di rumah, AM langsung meletakkan senjata api V2 yang dibawanya di dalam kamar,

Kemudian dua orang pelaku tersebut dan korban makan bersama-sama.

Setelah makan, kemudian korban tiduran dengan posisi tengkurep di ruang tengah posisi di depan TV.

Lantaran tertidur lelap korban pun baru tersadar tubuhnya terasa ditusuk-tusuk.

Saat itu korban sempat melakukan perlawanan dan berhasil mengamankan senjata air sofgun (modifikasi-red).

Dan sedangkan pelaku berhasil melarikan diri dengan membawa senjata api milik AM.

Akibat dari kejadian tersebut korban mengalami luka tusuk.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved