Wanita Ini Disiksa Selama 2 Jam Karena Menolak Kencan, Sekujur Tubuh Memar dan Tulang Rusuk Retak

SERAMBINEWS.COM - Penolakan adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan, terutama dalam romansa.

Meskipun ini mungkin pil yang cukup pahit untuk ditelan, kita hanya perlu sedikit menguatkan, menumbuhkan opsi dan harapan lain ketika ditolak untuk melanjutkan kehidupan.

Hal yang tidak pernah baik-baik saja adalah bertindak berdasarkan dorongan hati dan amarah ketika Anda ditolak, dan membahayakan orang-orang di sekitar Anda demi balas dendam.

Sayangnya untuk seorang wanita muda, dia menjadi korban kemarahan seorang pengagum pria setelah dia menolak kencan, akhirnya wanita itu pun dipukuli, dan mengalami memar disekujur tubuhnya.

Melansir Xaluan Daily, insiden itu dilaporkan terjadi di Trung Tam Ward, Kota Nghia Lo, Provinsi Yen Bai, Vietnam.

Seorang wanita Hoang Thanh Lam, berusia 22 tahun menolak untuk pergi dengan seorang pria berusia 27 tahun yang menyukainya.

• Penyebab 2 PNS Pingsan Tanpa Celana hingga Mulut Berbusa Akhirnya Terungkap, Ternyata Gara-gara Ini

• Berbuat Mesum Hamil, Cambuk Ditunda Dua Tahun, Dua Wanita Dieksekusi Rotan 200 Kali

• Takut Tertular Virus Corona Via Jaringan 5G, Penduduk Desa di Bolivia Hancurkan 4 Tiang Komunikasi

Hoang Thanh Lam berkata, pria itu adalah orang yang memiliki perasaan untuknya, pria itu menghabiskan waktu yang lama untuk mengejar tetapi tidak mendapatkan persetujuan Lam.

Karena itu, pria muda ini merasa frustrasi dan sering cemburu ketika dia melihat Lam pergi bersama teman-temannya.

Pada malam 31 Mei, Lam dan teman-temannya pergi ke restoran untuk makan, kemudian kembali ke rumah. Pria itu lantas mengikuti Lam dan menyelinap ke rumah gadis itu.

Di sinilah pemuda itu mulai beraksi dengan berulang kali menendang, menampar dan meninju wajah gadis itu.

"Dia mengutuk dan menghinaku, membuatku berlutut dan memohon," kata Lam dikutip Xaluan daily.

Karena marah, pria berusia 27 tahun itu terus menyeret rambutnya dan dengan kejam menyerangnya, menendang, meninju bahkan menghentakkan badannya ke benda keras yang ada di dalam kamar sampai ke titik di mana ia menderita luka-luka yang parah.

• Sempat Menolak, Kini Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi Izinkan 500 TKA China Bekerja di Konawe

Kejadian itu terekam dalam gambar dari kamera pengintai di rumah korban, meskipun gadis itu berlutut dan memohon berulang kali, pemuda itu masih menyerang Lam berulang kali.

Pria itu juga menggunakan kursi untuk memukul kepala gadis itu. "Insiden yang terjadi selama hampir 2 jam hanya berhenti ketika orang lain menemukan dan melerai,” kata korban perempuan itu.

Sejak tanggal 12 Juni hingga hari ini, jejaring sosial masih dihebohkan dengan video pemukulan yang terus tersebar di media sosial.

Dalam video itu terlihat pria bertato berulang kali menyerangnya di sebuah ruangan kecil dengan sentakan rambut, tamparan, tendangan dan pukulan pada tubuh dan wajahnya.

Kadang-kadang bahkan pria itu memukul kepala gadis itu dengan kursi. Ketika dilecehkan secara brutal, gadis itu mencoba melawan, memohon tetapi gagal dan terus disiksa secara brutal.

• Tak Terima Diingatkan Pakai Masker, Oknum Anggota DPRD Ancam Karyawan Hotel, Sopirnya Ikut Memukul

Sebagai akibat dari serangan tersebut, Lam harus segera dilarikan ke rumah sakit.

Tubuhnya menunjukkan tanda-tanda memar di seluruh tubuh.

Kepala dan wajah bengkak serta mengalami tulang rusuk yang retak, kasus ini pun sedang dalam penyelidikan polisi.Serambinews.com/Firdha Ustin)