Kisah Wanita 25 Tahun Sukses Turunkan Berat Badan 48 Kg, Megan Faraday Ungkap 3 Kuncinya
Megan Faraday, perempuan berusia 25 tahun asal Ontario, Kanada mengaku sudah mengalami masalah kelebihan berat badan di sepanjang usianya.
Megan berdalih, dia terlalu gugup untuk bisa pergi berolahraga di pusat kebugaran.
"Untung ada teman saya, Sarah, yang mengajak saya terus untuk bergabung ke gym," sambung dia.
"Awalnya saya pergi dengan dia, sebelum akhirnya saya menemukan keberanian untuk pergi sendiri," kata Megan.
Selanjutnya, Megan melakukan olahraga rutin 3-5 kali seminggu, dengan mengombinasikan latihan beban dan kardio.
"Kini, saya bisa berlari lebih cepat dan lebih lama, dan saya bahkan berlari di luar.
Ini adalah sesuatu yang saya tidak pernah percaya untuk lakukan di masa lalu," kata dia.
Berangkat dari pengalaman itulah, Megan meyakini olahraga menjadi cara yang berperan dalam kemajuan program penurunan berat badannya.
Keto "Sangat memotivasi dan rasanya luar biasa melihat diri saya maju dan menjadi pribadi yang lebih baik," tegas dia.
Tiga kunci utama
Dalam sepanjang perjalanan usahanya itu, Megan mengidentifikasi bahwa ada tiga perubahan yang dilakukannya, dan mendatangkan dampak luar biasa bagi penurunan berat badannya.
"Pertama, saya berhenti berharap bahwa angka timbangan akan turun setiap minggu," kata dia.
"Sebab, beberapa saat pertama saya melihat timbangan, dan lalu menjadi panik," sebut dia lagi.
Megan lalu mengubah cara pandangnya dengan berpedoman pada proses.
"Lanjutkan dan tetap konsisten dengan apa yang direncanakan, hasilnya akan mengikuti," ujar Megan.
Perubahan yang kedua adalah meminum banyak air.