Berita Internasional

Petani Nekat Bunuh Diri, Gegara Handphone yang Dibelikannya untuk Sang Putri Tak Sesuai Keinginan

Sang ayah yang hanya bekerja sebagai seorang petani desa di negara bagian Tripura, India tersebut, mengalami kesulitan keuangan

Editor: Ibrahim Aji
Shutterstock
ILUSTRASI 

Sang ayah yang hanya bekerja sebagai seorang petani desa di negara bagian Tripura, India tersebut, mengalami kesulitan keuangan

SERAMBINEWS.COM, NEW DELHI - Nasib tragis menimpa seorang ayah berusia 50 tahun yang berprofesi sebagai seorang petani.

Di musim pandemi, kelas online menjadi alternatif untuk dunia pendidikan agar terus berjalan.

Namun, dengan adanya kelas online, dibutuhkan pula teknologi penunjang yang memadai.

Sayang sekali, tidak semua orang bisa mendapatkan teknologi ini karena berbagai alasan.

Dan alasan yang paling utama adalah faktor ekonomi.

Seperti seorang siswa di India ini.

Kelas online mengharuskan siswa ini memiliki smartphone untuk menunjang kebutuhan belajar.

Keluarga Akan Lapor Balik Anak Durhaka yang Ingin Jebloskan Ibu Kandungnya ke Penjara

Dilansir dari somagnews, gadis kelas 10 itu tidak bisa mendapatkan smartphone yang menunjang pembelajarannya.

Sang ayah yang hanya bekerja sebagai seorang petani desa di negara bagian Tripura, India tersebut, mengalami kesulitan keuangan.

Ia tak memiliki uang yang cukup untuk membelikan smartphone.

Jadi, sang ayah yang tidak disebutkan namanya itu hanya memberikan ponsel standar pada putrinya.

Sehingga ponsel tersebut pun tidak dapat menunjang kelas onlinenya.

Menolak Cinta Seorang Pria, Wanita Ini Ditembak Mati Dua Hari Menjelang Pernikahannya

Merasa tak puas dengan ponsel pemberian ayahnya, si gadis pun merusak ponselnya setelah ia berdebat dengan sang ayah.

Entah merasa kecewa karena usahanya tidak dihargai atau tak dapat mencerna situasi tersebut, sang ayah pun memutuskan untuk masuk ke kamar lalu bunuh diri.

Halaman
12
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved