Berita Banda Aceh

Jelang Masuk Tahun Ajaran Baru, Komisi VI DPR Aceh Ingatkan Dua Hal Ini

Irawan mengatakan, ada dua hal yang perlu diperhatikan kepastiannya itu. Pertama sistem pendidikan dan kedua kebutuhan anggarannya.

Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Nurul Hayati
For: Serambinews.com
Ketua Komisi VI DPR Aceh, Tgk H Irawan Abdullah. 

Irawan mengatakan, ada dua hal yang perlu diperhatikan kepastiannya itu. Pertama sistem pendidikan dan kedua kebutuhan anggarannya.

Laporan Masrizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Pemerintah Aceh melalui Dinas Pendidikan, telah menjadwalkan proses pendidikan belajar mengajar di sekolah untuk tahun ajaran baru 2020/2021 akan dilaksanakan mulai 13 Juli 2020.

Kabar tersebut, disambut baik oleh masyarakat.

Namun disisi lain, khususnya para wali siswa masih khawatir dengan kondisi sekarang.

Dimana pandemi covid 19 masih ada dan belum bisa diprediksikan kapan akan berakhirnya.

“Untuk itu kami meminta pemerintah Aceh agar dapat memastikan proses pendidikan tersebut, sudah harus berjalan dengan maksimal di tahun ajaran baru ini,” kata Ketua Komisi VI DPR Aceh, Tgk H Irawan Abdullah, Kamis (9/7/2020).

Irawan mengatakan, ada dua hal yang perlu diperhatikan kepastiannya itu.

Aliran Sesat Kekalah Resahkan Warga, Pengikut Pakai Kuburan Kosong untuk Ritual

Pertama sistem pendidikan dan kedua kebutuhan anggarannya.

Ia menjelaskan, untuk sistem pendidikan tentunya harus disesuaikan dengan kondisi pandemi Covid-19.

Sekolah dengan sistem tatap muka, maka protokol kesehatan akan menjadi prioritas utama.

Adapun bagi sekolah yang masih belajar secara daring atau belajar dari rumah, diharapkan materinya harus lebih serius .

Supaya anak-anak bisa memanfaatkan waktu secara maksimal.

“Dari hasil evaluasi Komisi VI DPR Aceh ke 10 Kabupaten/Kota beberapa waktu lalu tentang persiapan belajar di era new normal, kami menemukan banyak sekolah yang tidak mempunyai anggaran yang cukup untuk melangsungkan proses pembelajaran. Maka kebutuhan anggaran menjadi hal terpenting juga untuk dipastikan ketersediaan alokasinya,” kata Irawan.

Pedagang Pasar Inpres Lhokseumawe Mulai Bersihkan Lokasi Kebakaran

Politis PKS ini menjelaskan, selama ini banyak sekolah yang mengandalkan dana BOS untuk operasional di sekolahnya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved