AMPB Abdya Kembali Berburu Babi, Siap Terjun Jika Ada yang Minta, Ini Jadwal Berburu

Kegiatan ini untuk membantu para petani yang kewalahan menghadapi binatang liar tersebut yang menyerang areal tanaman pertanian, sepeti tanaman kacang, ubi, termasuk tanaman padi.

Laporan Zainun Yusuf| Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE - Aliansi Masyarakat Pemburu Bersatu (AMPB) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) kembali eksis berburu babi.

Kegiatan ini untuk membantu para petani yang kewalahan menghadapi binatang liar tersebut yang menyerang areal tanaman pertanian, sepeti tanaman kacang, ubi, termasuk tanaman padi.

Kegiatan ini juga dalam rangka membantu program ketahanan pangan yang digelorakan pemerintah menghadapi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). 

Kegiatan berburu babi hutan dilancarkan, Minggu (12/7/2020) ini dipusatkan di kawasan Gampong Meunasah Tengoeh hingga daerah pegunungan Kaye Aceh, Kecamatan Lembah Sabil.

“Kegiatan berburu hari ini melibatkan 40 anggota,” kata Bagian Humas AMPB Abdya, Zainuddin kepada Serambinews.com, Minggu (12/7/2020) sore.

• Ekses Banjir Rob di Meulaboh, 80 Persen Rumah Penduduk tak Bisa Dihuni

• Nagan Raya Sebar Petugas Kesehatan ke Sekolah Sambut Proses Belajar Mengajar Tatap Muka

• Sakit Hati Karena Dipecat, Seorang Pria di Mojokerto Satroni Rumah Mantan Majikan Setiap Hari Jumat

Kegiatan berburu juga diikuti Ketua AMPB Kuala Batee, Ibnu Abbas bersama beberapa anggota dan Ketua AMPB Lembah Sabil, Sudirman.

Bantuan dari AMPB untuk berburu hama babi yang menggasak areal tanaman pertanian, mendapat sambutan hangat dari petani Gampong Meunasah Tengoeh.

Sebagai bentuk dukungan, petani membawa kebutuhan sarapan siang dan minuman kopi untuk anggota yang berburu hama babi di areal semak-semak sekitar gampong sampai daerah  pengunungan setempat. 

Daerah itu dikenal kawasan berkeliaran hama babi.

Kegiatan berburu yang dilancarkan di kawasan Gampong Meunasah Tengoeh, menurut Zainuddin berhasil membunuh sedikitnya dua ekor babi hutan.

Anggota AMPB Abdya, menurutnya siap membantu para petani mengatasi serangan hama babi dalam rangka mendukung suskes program ketahanan pangan dari pemerintah di tengah pandemi Covid-19.

“Jika ada yang minta, kami siap membantu untuk berburu dengan jadwal hari Minggu dan Jumat setelah jadwal shalat,” tambah Zainuddin, juga menjabat Sekdes Ie Mameh, Kuala Batee ini.

Permintaan yang sudah masuk adalah dari petani Desa Keude Paya, Kecamatan Blangpidie.

Kegiatan berburu direncanakan hari Jumat usai jadwal shalat di semak kawasan Desa Keude Paya sampai kawasan pegunungan setempat. (*)