Corona di Amerika Serikat

Disebut 'New Wuhan', Miami Alami Lonjakan Kasus Virus Corona

"Miami sekarang menjadi pusat pandemi. Apa yang terjadi di Wuhan lima sampai enam bulan lalu, kini terjadi di sini (Miami)...

Editor: Eddy Fitriadi

SERAMBINEWS.COM - Lebih dari 2.000 pasien Covid-19 telah dirawat di rumah sakit dan sejumlah unit perawatan lainnya. Sementara lebih dari 64.000 kasus infeksi sudah terkonfirmasi di Miami, Florida.

Seorang ahli bahkan menganggap Miami sebagai pusat pandemi baru di dunia. Ia menyebutnya sebagai 'New Wuhan'.

"Miami sekarang menjadi pusat pandemi. Apa yang terjadi di Wuhan lima sampai enam bulan lalu, kini terjadi di sini (Miami)," ungkap Lilian Abbo, pakar penyakit menular dari Jackson Health System, seperti dikutip dari News.com.au.

Pakar virus senior AS, Dr Anthony Fauci, juga berulang kali menyalahkan pemerintah negara bagian Florida karena nekad menghentikan lockdown sebelum pemerintah pusat memberikan anjuran.

Sebagai daerah wisata, begitu status lockdown dicabut, sejumlah pesta, perayaan, dan acara hiburan lainnya langsung diadakan di sana.

Otoritas setempat melaporkan ada 123 kematian akibat virus ini pada Senin (13/7/2020) kemarin. Ini merupakan rekor harian tertinggi sejak 9 Juli lalu.

Sejak Covid-19 pertama kali diidentifikasi di Wuhan pada Desember lalu, Miami langsung memberlakukan lockdown pada Januari selama 76 hari. Sampai April sudah ada lebih dari 50.000 kasus infeksi.

Rumah sakit di seluruh wilayah Florida kini sudah kewalahan dalam menampung pasien.

Florida baru-baru ini mencatat rekor 15.299 kasus Covid-19 dalam satu hari. Rekor sebelumnya terjadi di New York pada 4 April dengan 12.274 kasus dalam sehari.

Saat ini Amerika Serikat jadi negara dengan jumlah kasus terbanyak, yakni 3.544.600 kasus dengan 139.175 kematian.

Keberanian sejumlah wilayah untuk mencabut status lockdown dinilai jadi penyebab utama melonjaknya jumlah kasus dalam satu bulan terakhir.(*)

Artikel ini telah tayang di kontan.co.id dengan judul ‘Jumlah kasus Covid-19 terus melonjak, Miami disebut sebagai 'New Wuhan'’

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved