Berita Aceh Singkil

Begini Cara Warga Aceh Singkil Berburu Pangkat

Pada bulan Puasa permintaan terhadap pangkat, tinggi. Lantaran diyakini mampu sembuhkan penyakit panas dalam serta menurunkan darah tinggi.

Penulis: Dede Rosadi | Editor: Nur Nihayati
SERAMBINEWS.COM/DEDE ROSADI
Warga Gosong Telaga Barat, Singkil Utara, Aceh Singkil, mengambil pangkat, Minggu (19/7/2020). Pangkat merupakan nbagian batang muda tanaman sejenis rotan, Minggu (19/7/2020). 

Pada bulan Puasa permintaan terhadap pangkat, tinggi. Lantaran diyakini mampu sembuhkan penyakit panas dalam serta menurunkan darah tinggi.

Laporan  Dede Rosadi I Aceh Singkil

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Perahu kayu membelah riak Danau Anak Laut Gosong Telaga, di belakang pemukiman penduduk Gosong Telaga Barat, Singkil Utara, Aceh Singkil, Minggu (19/7/2020).

Sekitar 15 menit kemudian perahu yang dinakhodai Hardi (19) sampai di muara Danau Anak Laut.

Jelang tengah hari itu, Serambinews.com, bersama Ogek Idir (55) dan Hardi, berburu pangkat, yang tumbuh di sekitar muara Danau Anak Laut.

Pangkat yang kami buru, bukan jabatan. Tetapi sejenis tanaman rotan muda.

Warga hanya mengambil bagian batang mudanya saja.

Batang muda pangkat merupakan makanan khas warga Aceh Singkil.

Kisah Pejabat Desa Nikah Siri dengan Bocah SD Mahar 50 Ribu, Pria 55 Ini Sudah Punya Istri dan Cucu

Biasanya warga memburunya pada bulan Ramdhan. Kendati bulan biasa tetap laku di pasaran, namun permintaannya tak setinggi saat Puasa.

Pada bulan Puasa permintaan terhadap pangkat, tinggi. Lantaran diyakini mampu sembuhkan penyakit panas dalam serta menurunkan darah tinggi.

Tak mudah mencari pangkat. Dari pinggir muara Danau Anak Laut, harus berjalan melewati semak belukar dan tanah berawa.

Keringat segera bercucuran usai berjalan sambil mengendap menghindari kaitan duri.

Suskes melewati onak duri, rumpun pangkat ditemukan. Lagi-lagi tidak mudah mengambil bagian mudanya yang berada di bagian ujung.

Sebab seluruh batang pangakat dipenuhi duri-duri tajam berwarna hitam.

Muara Danau Anak Laut Tertutup Pasir, Jalur Keluar Masuk Kapal Nelayan Terhalang

"Hati-hati banyak durinya," kata Ogek Idir mengingatkan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved