Danau Lut Tawar Kembali Telan Korban

Danau Lut Tawar di Kabupaten Aceh Tengah, kembali menelan korban. Deni Mahara (15), remaja warga Kampung Rejeki Bukit, Kecamatan Bebesen

Editor: bakri
SERAMBINEWS.COM/MAHYADI
Jenazah korban tenggelam di Danau Lut Tawar, Deni Mahara (15) dibawa ke RSU Datu Beru, Takengon. 

* Remaja 15 Tahun Meninggal Tenggelam

TAKENGON - Danau Lut Tawar di Kabupaten Aceh Tengah, kembali menelan korban. Deni Mahara (15), remaja warga Kampung Rejeki Bukit, Kecamatan Bebesen, Kabupaten setempat, meninggal dunia setelah tenggelam di danau tersebut, Sabtu (18/7/2020) sekira pukul 11.00 WIB.

Beberapa saat sebelum kejadian, korban sempat diajak beberapa temannya untuk main-main ke kawasan Kampung Mendale. Setelah tiba di kampung itu, salah seorang temannya mengajak untuk mandi. Saat kejadian, korban bersama empat temannya.

Lalu ketika sedang asyik mandi di Danau Lut Tawar, korban bersama dua orang temannya berenang menjauh dari tepi danau menggunakan pelampung sebatang bambu. Tapi ketika berada di lokasi agak dalam, bambu yang dipegang korban terlepas sehingga langsung tenggelam.

Melihat kejadian itu, seorang teman korban sempat berteriak memberitahukan bahwa Deni Mahara tenggelam. Lalu kedua temannya berusaha untuk berbalik menolong korban. Namun Deni tak berhasil diselamatkan, saat ditemukan jasadnya sudah tidak bernyawa. "Sebelum tim BPBD sampai ke lokasi, korban sudah ditemukan oleh teman-temannya," kata Kasi Kedaruratan BPBD Aceh Tengah, Iqbal ST kepada Serambi, Sabtu (18/7/2020).

Saat tim BPBD tiba di lokasi kejadian, jelasnya, korban sudah dievakuasi oleh masyarakat setempat dan jenazahnya sudah dibawa ke RSU Datu Beru Takengon. "Jenazah korban tenggelam sudah diperiksa oleh tim medis. Sepertinya jenazah sudah dibawa ke rumah keluarga di kawasan Kampung Rejeki Bukit, Kecamatan Bebesen," pungkasnya.

Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengimbau agar para pemilik objek wisata di seputaran Danau Lut Tawar untuk membuat zona aman serta larangan untuk berenang di kawasan rawan, serta menyediakan peralatan keselamatan bagi para pengunjung yang ingin berwisata.

Pasalnya, sepanjang tahun 2020 ini, sudah ada dua kasus anak-anak tenggelam di Danau Lut Tawar ketika sedang mandi. Kasus terbaru, meninggalnya Deni Mahara (15) warga Kampung Rejeki Bukit, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah.

"Kejadian hari ini (Sabtu-red), menjadi pelajaran bagi kita semua, agar kembali memperhatikan daerah-daerah rawan berenang di Danau Lut Tawar," kata Kepala Pelaksana BPBD Aceh Tengah, Ishak kepada Serambi, Sabtu (18/7/2020).

Dia menyebutkan, imbauan terhadap larangan berenang di kawasan rawan di Danau Lut Tawar, sudah sering disampaikan kepada masyarakat, khususnya bagi para pengelola maupun pemilik objek wisata. "Terkadang, para pengunjung mandinya tidak di lokasi wisata, tetapi di luar objek sehingga luput dari pengawasan," ujarnya.(my)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved