Berita Aceh Besar
Kakek Hanafi Meninggal Terseret Arus Akibat Jembatan Patah di Lhoong, Tubuhnya Tercebur ke Sungai
Namun nahas, jembatan kayu tersebut patah sehingga korban pun jatuh ke dalam sungai dan hilang terseret arus.
Penulis: Misran Asri | Editor: Saifullah
Laporan Misran Asri | Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Nasib malang menimpa kakek Hanafi (65), seorang pria lanjut usia warga Gampong Pudeng, Kecamatan Lhoong, Aceh Besar, meninggal dunia setelah jembatan yang dilewatinya patah sehingga korban tercebur ke sungai, Kamis (23/7/2020).
Jasad kakek Hanafi dalam kondisi tidak bernyawa akhirnya berhasil dievakuasi oleh warga setempat bersama personel Polsek, dan Koramil Lhoong, serta petugas pemadam kebakaran (damkar) BPBD Aceh Besar.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Aceh Besar, Farhan AP mengatakan pada saat kejadian sekitar pukul 14.10 WIB siang, kakek Hanafi baru pulang dari kebun duriannya di Desa Pudeng.
Dalam perjalanan pulang tersebut, korban menyeberangi jembatan kayu. Namun nahas, jembatan kayu tersebut patah sehingga korban pun jatuh ke dalam sungai dan hilang terseret arus.
"Pada saat kejadian kakek Hanafi terjatuh ke dalam sungai, cuaca sedang hujan lebat. Sehingga air sungai pada saat itu meluap dan mengakibatkan arus yang cukup deras," terang Farhan.
• Operasi Patuh Seulawah Tahun 2020 Dimulai, Satlantas Pakai Hunting Sistem dan Bidik Pelanggaran Ini
• Gadis 14 Tahun Tewas Dibakar Hidup-hidup Oleh Pamannya, Dipicu Ayahnya Larang Menikah dengan Sepupu
• Warga Sudah Berteriak, Tapi Kernet Truk Asyik Teleponan Hingga Disambar Kereta Api
Keterangan itu, ungkap Farhan, dihimpun oleh petugas pemadam kebakaran BPBD Aceh Besar dari saksi Hamdian (50), setelah pihaknya berkoordinasi dengan personel Polsek Lhoong.
Kalaksa BPBD Aceh Besar ini menjelaskan, Hamdian saksi yang melihat kakek Hanafi yang hilang terseret arus langsung menghubungi warga setempat untuk membantu melakukan pencarian korban yang hilang terseret arus dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak Polsek Lhoong.
"Petugas Damkar BPBD Aceh Besar Pos Lhoong yang menerima informasi dari anggota Polsek Lhoong tentang orang tenggelam di sungai langsung bergerak ke lokasi dengan kekuatan tiga petugas pemadam," tambah petugas Pusdalops-PB BPBD Aceh, Maswani.
Begitu tiba di lokasi kejadian, lanjut Maswani, jasad kakek Hanafi sudah ditemukan oleh warga tidak jauh dari lokasi kejadian korban tenggelam.
Dari keterangan yang diperoleh petugas, papar Maswani, pencarian korban Hanafi dilakukan oleh masyarakat Gampong Pudeng dengan cara menyisir pinggir sungai.
• Setelah 4 Warga Positif Corona, Pemkab Abdya Gelar Rapat Mendadak, Ini Tindakan Antisipasi Segera
• VIDEO Detik-detik Apartemen Terbakar, Kakak Beradik Lompat dari Lantai 3 dan Disambut Warga
• VIDEO - Tendang Sepeda Motor, Warga Rekam Gajah Mengamuk
"Tepat pukul 16.10 WIB, pencarian membuahkan hasil. Korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia di jarak 50 meter dari lokasi korban tenggelam," ungkap Maswani.
Selanjutnya jasad korban dibantu masyarakat, personel Polsek, Koramil, dan petugas Pemadam Kebakaran BPBD Aceh Besar langsung dibawa pulang ke rumah keluarga di Gampong Pudeng, Kecamatan Lhoong menggunakan mobil ambulans Puskesmas Lhoong.(*)