Ketika Peran Ibu-ibu di Pedalaman Aceh Utara, Ikut Membantu TNI dalam Penyiapan Cluster Perikanan

Laporan Zaki Mubarak | Aceh Utara

SERAMBINEWS.COM,LHOKSUKON - Sungguh sangat luar biasa semangat peran ibu-ibu di Desa Tanjung Dalam Kecamatan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara.

Mereka tampak bersemangat saat Desanya di datangi oleh personel Kodim 0103 Aceh Utara saat melaksanakan kegiatan serbuan Teritorial.

Bersama warga lainnya, pada Kamis Sore (23/07/2020), kaum ibu- ibu berpartisipasi membantu kegiatan serbuan Teritorial dalam hal ini melaksnakan penyiapan pembentukan cluster perikanan guna mendukung meningkatkan perekonomian dan kemakmuran masyarakat khususnya warga Desa Tanjung Dalam, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara.

Bersama personel Kodim para ibu-ibu itu terlihat kompak dan antusias saling bergotong-royong melaksanakan penyiapan pembuatan cluster perikanan. Mereka turut melaksanakan pekerjaan seperti menjahit jaring.

“Kami juga harus membantu membangun Desa ini bersama-sama. Kami siap membantu dan turun bekerja, agar pekerjaan serbuan teritorial TNI ini bisa berjalan lancar,” kata seorang ibu Meutia mewakili ibu-ibu yang lainnya.

Selain menyediakan minuman dan makanan ringan para ibu-ibu juga tidak sungkan sungkan ikut memabantu.

Dandim Aceh Utara Letkol Inf Agung Sukoco, SH melalui koordinator pembuatan keramba, Kapten Kav Ridwan Gunawan, kepada Serambinews.com, Jumat (24/7/2020) sangat mengapresiasi dengan berperannya ibu-ibu ikut membantu tugas TNI yang sedang melakukan kegiatan Serbuan Teritorial di Desa mereka.

"Kami salut dengan antusias warga Desa Tanjung Dalam, Mereka sangat mendukung dan membantu secara maksimal sejak di mulainya kegiatan Serter ini kita laksanakan," kata Kapten Kav Ridwan Gunawan.

Selain itu kehadiran ibu ibu tersebut manjadi motivasi bagi warga lainnya, khususnya para pemuda dan peran tokoh lainnya dalam membantu penyiapan Cluster Perikanan ini,” pungkasnya.

Untuk diketahui, saat ini Kodim 0103 Aceh Utara sedang melaksanakan program Serbuan Teritorial (Serter) dengan sasaran yaitu membangun sebanyak 4 unit rumah tidak layak huni dan rehab 4 unit meunasah. Selain itu juga melakukan pemberdayaan ekonomi rakyat di sektor perikanan dan sektor pertanian.(*)

• Pangkosek Hanudnas III Kunjungi Lhokseumawe, Ini Agendanya

• Gibran Nyalon Wali Kota, Politikus PDIP Bantah Isu Dinasti Politik: Penentuan Akhir Ada di Rakyat

• Vaksin Sinovac Sudah Tiba di Indonesia untuk Cegah Corona, Seberapa Ampuh?