Sambut HUT ke-75 RI, Polres Lhokseumawe Bantu Warga Miskin Bagi Nasi Hingga Menjemput "Kue Surga"

"Mari kita semua berlomba untuk kebaikan ibarat menjemput kue surga, program ini di gagas bapak Kapolda Aceh," ujar Kapolres.

Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM,LHOKSEUMAWE – Berbagai kegiatan dilakukan oleh Kapolres Lhokseumawe, AKBP Eko Hartanto.

Salah satunya ada pogram Jumat berkah, dimana setiap hari Jumat personel Polres membagikan nasi gratis bagi warga usai melaksanakan shalat.

Selain itu ada program lainnya yang diluncurkan oleh mantan Kasat Reksrim Polrestabes Medan, yaitu menjemput “Kue Surga”.

Menjemput "Kue Surga" bermakna anggota Polres Lhokseumawe berlomba dalam kebaikan untuk masyarakat yang membutuhkan.

Kebaikan membantu masyarakat ini diibaratkan kue yang ada di surga.

"Mari kita semua berlomba untuk kebaikan ibarat menjemput kue surga, program ini di gagas bapak Kapolda Aceh," ujar Kapolres.

Senin (10/8/2020) sore, kegiatan sosial itu di kunjungi di dua Kecamatan, yaitu Muara Dua dan Banda Sakti.

• Cemburu dan Emosi, Pemuda ini Tusuk Pacarnya hingga Tewas di Depan Kos

• Syarat Mendapatkan BLT Rp 600 Ribu, HRD Perusahaan Harus Daftarkan Rekening Bank Karyawan Swasta

• Atap Rumah Warga Rusak Disapu Angin Kencang

Pada kegiatan tersebut, Kapolres Lhokseumawe diwakili oleh Kasi Keuangan Aipda Edy Husda, Ba Bagsumda/Sarpras dan Penda Kamisin.

“Kegiatan ini, personel yang mewakili saya membagikan bantuan kepada lima keluarga kurang mampu di 2 kecamatan tersebut,” kata AKBP Eko Hartanto kepada Serambinews.com, Selasa (11/8/2020) melalui Aipda Edy Husda.

Dikatakannya, kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian Polres Lhokseumawe kepada warga kurang mampu di wilayah hukumnya.

“Kegiatan ini rutin dilaksanakan jajaran Polres Lhokseumawe.

Intinya, kegiatan ini akan terus kita laksanakan sebagai wujud kepedulian kita kepada warga kurang mampu di wilayah hukum kita,” jelasnya.

Ditambahkan Aipda Edy, warga yang diberikan bantuan tersebut ialah Nurmiati (40), yatim piatu, cacat dari lahir dan hanya tinggal dengan adik perempuannya.

Kemudian, Munawir Al Mubharak(7), yang cacat sejak kecil, serta Wahyu (12), yang cacat sejak kecil.

Ketiganya berdomisili di desa Lhok Mon Puteh Dusun B Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe.

Berikutnya Asnidar (58), warga Desa Meunasah Alue, Dusun Lhok Mon Turab Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe.

Terakhir Nur Lina (42), warga Desa Lacang Garam, Kecamatan Banda Sakti dengan 4 anak yatim.

“Semoga kegiatan ini terus berlanjut agar warga yang kurang mampu khususnya di wilayah hukum Polres Lhokseumawe, bisa merata terbantukan,” demikian Aipda Edy Husda. (*)