Suplai Air Bersih tak Stabil, PDAM Tirta Mountala Minta BWS Sumatera I Aceh Perbaiki Bendungan Karet

Laporan Asnawi Luwi |Aceh Besar

SERAMBINEWS.COM, ACEH BESAR  - Direktur Perusahan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Mountala Aceh Besar,  Ir Sulaiman meminta kepada Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera I Aceh untuk segera memperbaiki bendungan karet di Lambaro yang terlatak di Daerah Aliran Sungai (DAS) di Krueng Aceh, kabupaten Aceh Besar.

"Bendungan karet sudah berulangkali bocor dan mereka telah menempelnya . Tapi, hasilnya tak maksimal . Akibatnya, pompa atau tekanan suplai air bersih ke puluhan ribu pelanggan PDAM Tirta Mountala di Aceh Besar terganggu," Ujar Direktur PDAM Tirta Montala Aceh Besar, Ir Sulaiman, kepada Serambinews.com, Rabu (19/8/2020).

Menurut Sulaiman, bendungan karet tersebut harus segera dibangun secara permanen. Karena bendungan karet diperkirakan telah berusia sekitar 17 tahun. Bendungan karet ini telah berulangkali bocor dan itu terjadi dimulai sejak tahun 2015.

Pihak PDAM hanya bisa menempel bendungan karet yang bocor, tetapi tak bertahan lama. Menurut Sulaiman, untuk pembangunan ini bukanlah wewenang Pemkab Aceh Besar, karena bendungan karet berada di kawasan Krueng Aceh Lambaro Aceh Besar yang menjadi tanggungjawab pihak BWS Sumatera I Aceh. 

"Kita mendesak BWS Sumatera I Aceh segera perbaiki bendungan karet di Krueng Aceh Lambaro,"pinta Sulaiman, Direktur PDAM Tirta Montala Aceh Besar.(*)

• Sekjen Kemendagri Muhammad Hudori Tekankan Loyalitas dan Integritas ASN

• Anggota DPRA, Salihin Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Bener Meriah

• Catat, Ujian SKB CPNS Aceh Singkil 17 September