Update Corona di Nagan Raya

Kuota Internet untuk Siswa Belajar Daring tidak Diatur Juknis, Sekolah di Nagan tak Anggarkan Dana

Terkait sekolah daring tersebut, pemerintah tidak mensubdisi kuota internet/paket karena tidak diatur di petunjuk tenis (juknis).

Penulis: Rizwan | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/RIZWAN
Plt Kadis Pendidikan Nagan Raya, Irwan.   

Laporan Rizwan I Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Proses belajar dengan sistem tatap muka yang dihentikan untuk semua jenjang SMP/MTs dan SMA/SMK dan MA sejak Selasa lalu di Nagan Raya hingga Sabtu (22/8/2020) masih berlangsung.

Namun untuk proses belajar kini telah dialih kembali ke sistem daring (online) selama 14 hari.

Terkait sekolah daring tersebut, pemerintah tidak mensubdisi kuota internet/paket karena tidak diatur di petunjuk tenis (juknis).

“Juknis tidak mengatur sehingga tidak bisa diplot melalui dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS),” kata Plt Kadis Pendidikan Nagan Raya, Irwan MSi kepada Serambinews.com, Sabtu (22/8/2020).

Menurut Irwan, dana BOS yang dibenarkan dalam juknis terkait pandemi Covid-19 hanya dibenarkan pengadaan alat penerapan protokol kesehatan.

Alat tersebut digunakan untuk kegiatan proses belajar seperti untuk masker, alat pengukur suhu tubuh dan sejumlah alat lain.

Masuk Jalur Sepeda Motor Hingga Sebabkan Kecelakaan, Warganet Kecam Pengemudi Mobil Melarikan Diri

Ratusan Tenaga Medis RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh di Swab Massal

Dinkes Lhokseumawe Sudah Pakai 853 Alat Rapid Test, Hanya Tersisa Tujuh Lagi

“Karena tidak diatur di juknis sehingga sekolah menjadi tidak berani melakukan pengadaan kuota internet untuk siswa,” kata Irwan.

Diakuinya dari juknis yang ada bukan saja berlaku untuk siswa SMP dan MTs, tetapi juga untuk siswa SMA/MA/SMK.

Sekolah masih tutup

Sementara itu, pros

es belajar mengajar (PBM) tatap muka untuk semua SMP/MTs dan SMA/MA/SMK di Nagan Raya masih ditutup hingga Sabtu (22/8/2020).

Siswa dialihkan proses belajar melalui sistem daring hingga 31 Agustus mendatang.

Langkah penutupan sekolah tatap muka dan dialih ke daring yang baru dibuka 1 bulan terakhir terkait kasus Covid-19 meningkat di Nagan Raya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved