Lima Lagi Pasien Covid-19 Sembuh
Kabar menggembirakan bagi masyarakat Bireuen. Lima lagi pasien positif Covid-19 di kabupaten itu, Minggu (23/8/2020), dinyatakan sembuh
BIREUEN - Kabar menggembirakan bagi masyarakat Bireuen. Lima lagi pasien positif Covid-19 di kabupaten itu, Minggu (23/8/2020), dinyatakan sembuh. Sebelumnya, 22 warga setempat yang juga terinfeksi virus tersebut dilaporkan pulih. Dengan demikian, sudah 27 orang dari total 30 kasus Corona di Bireuen, dinyatakan sembuh. Sedangkan tiga lainnya hingga kini masih dalam perawatan tim medis.
Juru Bicara (Jubir) Tim Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 Bireuen, Husaini SH MM, kepada
Serambi, kemarin, menyebutkan, selain tiga orang yang positif, ada dua dari empat pasien dalam pengawasan (PDP) yang sedang dirawat di RSUD dr Fauziah, Bireuen. Sedangkan dua PDP lainnya, sambung Husaini, kini melakukan isolasi mandiri sambil menjalani perawatan di rumah masing-masing. “Dua PDP yang sedang dirawat di rumah sakit, kondisinya semakin membaik,” ujarnya.
Di samping, sambung Husaini, masih ada tujuh warga Bireuen yang terus dipantau oleh tim medis. Sebab, mereka pernah berinteraksi dengan pasien positif Covid-19. “Bila dalam
beberapa hari ke depan kondisi kesehatannya tidak ada masalah lagi, maka pemantauan terhadap ketujuh orang tersebut dinyatakan selesai,” timpal Husaini.
Ia menambahkan, tim medis gugus Covid-19 kabupaten itu juga masih menetapkan empat warga setempat sebagai orang tanpa gejala (OTG). Sebab, menurut Husaini, hasil penelusuran pihaknya, keempat warga tersebut baru pulang dari luar daerah atau traveller. “Meski ada tambahan pasien Covid-19 yang sembuh, tapi kita berharap masyarakat tetap mengikuti protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah. Sebab, itu adalah langkah paling efektif untuk mencegah penyebaran Corona,” pungkas Husaini.
Diizinkan pulang
Dari Aceh Utara dilaporkan, pasangan suami istri asal Kecamatan Muara Batu, dan seorang warga Kecamatan Lhoksukon yang selama ini diisolasi di RSUD Cut Meutia (RSUCM) karena positif Covid-19, sudah diizinkan pulang pada Sabtu (22/8/2020) sore. Mereka adalah TBA (62) dan istrinya CA (58). Sedangkan warga Lhoksukon adalah PRG (37).
Pasutri itu mulai dirawat di Respiratory Intensive Care Unit (RICU) rumah sakit tersebut sejak Rabu (12/8/2020), setelah keduanya dinyatakan terinfeksi virus Corona berdasarkan hasil pemeriksaan swab. TBA dan CA harus mengikuti uji swab karena sebelumnya pasutri tersebut dinyatakan reaktif berdasarkan hasil rapid test.
“Setelah dirawat beberapa hari, mereka sudah mulai membaik, sehingga sudah diizinkan pulang oleh dokter. Walaupun demikian, suami istri itu masih harus menjalani karantina mandiri di rumahnya,” ujar Humas RSUD Cut Meutia, Jalaluddin MKes, kepada Serambi, Minggu(23/8/2020).
Untuk proses selanjutnya, menurut Jalaluddin, kedua pasien tersebut akan diawasi oleh Tim Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh Utara. Dikatakan, pihaknya juga sudah melaporkan hal tersebut ke tim gugus melalui surat. “Hasil swab lanjutan pasutri itu memang belum keluar. Tapi, sesuai protokol kesehatan, bila kondisi pasiennya sudah membaik dapat diizinkan pulang. Hanya saja, di rumah mereka perlu menjaga kesehatan dengan cara melakukan karantina mandiri,” demikian Jalaluddin. (yus/jaf)