Kemenag Aceh dan UIN Teken MoU
Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Aceh dan Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry menandatangani Memorandum of Understanding (MoU)
* Penguatan Pendidikan dan Keagamaan
BANDA ACEH - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Aceh dan Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dalam bidang pendidikan dan keagamaan di ruang rapat Kemenag Aceh, Selasa (22/9/2020).
Penandatanganan MoU dilakukan oleh Kakanwil Kemenag Aceh Dr H Iqbal SAg MAg dan Rektor UIN Ar-Raniry Prof Dr H Warul Walidin AK MA. Turut disaksikan Kabag TU Kemenag Aceh, Drs Amiruddin MA, para Kasubbag dan Kasi, Wakil Rektor III, Dr Saifullah SAg MAg dan para Wakil Dekan III dari fakultas-fakultas di UIN Ar-Raniry.
MoU ini bertujuan bentuk sinergitas dan kerja sama antar dua lembaga dalam rangka memajukan pendidikan, keagamaan serta peningkatan kualitas pendidikan, kelembagaan dan sumber daya manusia.
Kakanwil Kemenag Aceh, Iqbal menyambut baik silaturrahmi yang dilakukan UIN Ar-Raniry. Ia mengatakan, kerja sama yang telah lama terjalin dengan baik antar kedua lembaga harus dipertahankan dan berharap dapat memberikan kontribusi yang baik untuk lembaga dan Aceh.
"MoU yang kita tanda tangani dapat segera mungkin dilaksanakan. Ini untuk meningkatkan kualitas di lembaga kita," ujar Iqbal.
Saat ini, kata Iqbal, Kemenag Aceh membutuhkan bantuan UIN Ar-Raniry terkait pelaksanaan asesmen pejabat serta kebutuhan terhadap sejumlah pakar keilmuan yang dapat mengabdi di Kemenag Aceh.
Menurutnya, sebagai lembaga besar, UIN Ar-Raniry dipercaya mampu melahirkan alumni yang pakar di bidangnya masing-masing.
"Misalnya dalam bidang ilmu falak di Kemenag Aceh hanya ada satu orang yang pakar. Kita mengharapkan perhatian dari UIN terkait persoalan ini sehingga program kita dapat berjalan dengan baik," kata Iqbal.
Sementara Rektor UIN Ar-Raniry, Prof Warul Walidin mengatakan, kerja sama itu untuk saling menguatkan hubungan antar kedua lembaga dalam memberikan kontribusi terbaik untuk Aceh.
Ia mengatakan, saat ini UIN Ar-Raniry telah merencanakan sejumlah program seperti manajemen haji dan umrah, program PPG dan berbagai program lainnya. Program-program ini nantinya dapat diimplementasikan di Kemenag Aceh dalam meningkatkan pelayanan.
"Kita saling melengkapi, saling mengisi dalam rangka mengimplementasikan visi misi Kementerian Agama di daerah. Bagaimana kita saling memberikan kontribusi untuk Aceh bahkan untuk nasional," ujar Warul.(mas)