Empat Pemain Persebaya Surabaya Positif Terjangkit Covid-19

Atas kejadian ini, Persebaya Surabaya minta agar menjadi perhatian PT LIB.

Bahwa ancaman Covid-19 terhadap jalannya kompetisi nyata adanya.

Bukan tidak mungkin, kejadian-kejadian lain akan muncul selama kompetisi berjalan.

”Musim ini bukan musim normal. Dan tidak akan menjadi musim normal. Tak hanya Persebaya, ini bisa terjadi pada siapa saja. Karena itu, semoga apa yang terjadi ini bisa menjadi pelajaran bersama,” tandasnya.

• Belasan Petugas Medis RSU Cut Meutia Aceh Utara Uji Swab, Ini Penjelasan Direktur

• Sembilan Kecamatan di Aceh Singkil Nihil Kasus Corona

• Menyingkap Keindahan Tersembunyi Air Terjun Rayap di Aceh Utara

Terkait agenda tim, Azrul memastikan semua berjalan normal.

Makan Konate dkk tetap menjalankan aktifitas latihan.

Kemarin, Persebaya juga tetap menjalani aktifitas latihan di Stadion Jenggolo Sidoarjo.

Untuk antisipasi, sesi latihan Persebaya akan dilaksanakan tertutup, baik untuk media maupun suporter.

Sebelumnya, protokol kesehatan benar-benar menjadi perhatian Persebaya.

Buktinya  Bajol Ijo kembali menggelar tes swab PCR bagi seluruh jajaran tim.

Sebelumnya tes swab sudah pernah diselenggarakan pada awal akhir bulan Agustus.

Menurut Candra Wahyudi, langkah ini sebagai usaha untuk konsisten menjaga protokol kesehatan. Manajer Persebaya tersebut ingin memastikan seluruh elemen tim bebas dari Covid-19.

"Kita hari ini melakukan tes swab kedua. Ini menjadi salah satu protokol kesehatan yang dipunyai Persebaya, bukan rapid test," terang Candra.

Mantan jurnalis melanjutkan, nantinya hasil tes swab ini akan dilaporkan ke PT. Liga Indonesia Baru. Sebagai salah satu syarat untuk turun di pertandingan lanjutan extraordinary competition Shopee Liga 1.

"Nantinya kita kirim hasil tes hari ini, karena sesuai medical workshop kemarin, tim harus melakukan tes swab pcr sebelum berkompetisi," imbuhnya.