Berita Luar Negeri
Perang Azerbaijan-Armenia, Roket Hujani Kota Utama Karabakh, Suara Ledakan Hingga Listrik Padam
Pasukan Azerbaijan pada Minggu (4/10/2020) menembaki Stepanakert, kota utama di wilayah Nagorno-Karabakh yang memisahkan diri
SERAMBINEWS.COM - Pasukan Azerbaijan pada Minggu (4/10/2020) menembaki Stepanakert, kota utama di wilayah Nagorno-Karabakh yang memisahkan diri.
Peristiwa itu disampaikan pejabat Armenia saat pertempuran memasuki minggu kedua.
Di Stepanakert, jurnalis AFP di lokasi mendengar suara sirene sekitar pukul 09.30 siang yang diikuti beberapa ledakan.
Listrik di kota itu juga padam hari ini.
"Pasukan Azerbaijan menembaki target sipil di Stepanakert dengan roket-roket," ujar Juru Bicara Kementerian Pertahanan Armenia Artsrun Hovhannisyan kepada AFP.
Sementara itu pihak berwenang Azerbaijan mengatakan, mereka melakukan "tindakan balasan" setelah tembakan roket oleh separatis Armenia di Stepanakert.
• Harga Jutaan, Demam Keladi Mulai Melanda Negeri Ini, Ada Masuk Hutan Hingga Ambil Punya Tetangga
Kemudian Kementerian Pertahanan Azerbaijan di Baku mengatakan, angkatan bersenjata Armenia menembakkan roket ke kota Terter dan Horadiz di wilayah Fizuli dari Stepanakert.
Baku dan Yerevan selama puluhan tahun terlibat konflik yang membara atas provinsi etnis Armenia, yang memisahkan diri dari Azerbaijan dalam perang sengit tahun 1990-an.
Pertempuran terbaru yang pecah sejak Minggu (27/9/2020) ini menjadi yang terbesar dalam beberapa dekade, dan telah merenggut 240 nyawa termasuk lebih dari 30 warga sipil.
Pertempuran terus berlangsung meski ada seruan internasional kepada dua negara bertetangga itu, untuk menghentikan bentrokan dan memulai pembicaraan.
• SEJARAH SPUTNIK - Uni Soviet Luncurkan Satelit Buatan Pertama di Dunia, Picu Persaingan Dengan AS
Sebab, dikhawatirkan pertempuran ini dapat meluas menjadi perang multi-negara yang menyedot kekuatan regional Turki dan Rusia.
Presiden Perancis Emmanuel Macron telah memperingatkan Turki, yang mendukung Azerbaijan, terhadap dugaan pengerahan milisi dari Suriah ke area konflik Karabakh.
Deklarasi kemerdekaan Karabakh dari Azerbaijan memicu perang di awal 1990-an yang merenggut 30.000 nyawa, tetapi masih belum diakui sebagai negara merdeka oleh negara mana pun termasuk Armenia.
Pembicaraan untuk menyelesaikan konflik ini banyak terhenti sejak gencatan senjata 1994.
• Viral Curahan Hati Suami Setelah 2 Tahun Istri Meninggal, Rawat 3 Anak Hingga Cium Baju Dalam Lemari
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Perang Azerbaijan-Armenia Membesar, Roket Hujani Kota Utama Karabakh",