Luar Negeri
Inilah Senjata Tempur Darat Paling Menakutkan Milik India, Siap Dikerahkan Lawan China
India akan segera menerima gelombang kedua dari jet tempur Rafaela dari Prancis.
SERAMBINEWS.COM - Hingga kini bentrokan antara India dan China masih terus berlanjut di perbatasan.
Bahkan bentrokan keduanya saling memanas dan keduanya saling mengeluarkan senjata tempur canggihnya.
Sementara itu, di kubu India, negara itu terus meningkatkan kekuatan tempurnya dengan membeli segudang alutsista canggih untuk melawan China.
Menurut 24h.com.vn pada Selasa (13/10/20), India akan segera menerima gelombang kedua dari jet tempur Rafaela dari Prancis.
Senjata baru ini diyakini akan secara signifikan meningkatkan kekuatannya untuk menghadapi China.
Akan tetapi, ini belum seberapa karena India diketahui baru-baru ini juga mengeluarkan senjata darat paling menakutkan ke perbatasan.
Menurut Eurasian Times, Menteri Pertahanan India Rajnath Sigh, mengumumkan tentara negara itu telah mengoperasikan 44 jembatan baru di dekat daerah yang disengketakan.
Ini merupakan 44 jembatan dari 102 jembatan yang dibangun, sebagai batu loncatan untuk kirimkan senjata darat paling menakutkan ini.
Menurut keterangan dari laporan itu, India berencana membawa tank tempur utama mereka T-90 keluar kandang untuk digunakan melawan China.
Selama kerja sama militer yang lama dengan Rusia, India sekarang memiliki serangkaian tank T-90 dengan versi upgrade sendiri, T-90M Bhishma.
Baca juga: Tak Perlu Datang ke Kantor Disperindagkop, Pengajuan Bantuan UMKM Bisa Secara Online, Ini Linknya
Baca juga: Hasil Swab Keluar, Tiga Pasien Meninggal di Aceh Tamiang Dinyatakan Positif Covid-19
Ini adalah model tank Rusia tetapi diizinkan untuk memasang peralatan asing seperti sistem pencitraan inframerah Prancis.
"India memiliki keuntungan besar dalam kekuatan lapis baja saat membawa tank T-90M ke daerah perbatasan, karena tank utama China di daerah ini hanya tank ringan Type 15 T-90," kata pakar militer Michael Peck di majalah Forbes.
"India memiliki daya tembak yang superior dan baju besi yang lebih tebal," katanya.
Menurut sumber tersebut, setelah 5 bulan ketegangan yang meningkat dengan China, India telah memobilisasi sejumlah besar tank T-90M bersama dengan tank T-72 dan kendaraan tempur infanteri BMP-2, yang ditempatkan di lokasi tersebut.
(24h)
India mengirim senjata militer ini ke wilayah Chumar dan Chushul.
