Puluhan Pegawai Masih Jalani Isolasi Mandiri

Sejumlah warga Bireuen, Selasa (27/10/2020) berdatangan ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Bireuen

Editor: hasyim
SERAMBI/YUSMANDIN IDRIS
Sejumlah warga datang ke Kantor Disdukcapil Bireuen untuk mengurus adminduk, Selasa (27/10/2020). Tapi, pelayanan di kantor itu masih ditutup akibat puluhan pegawai masih menjalani isolasi mandiri. 

* Disdukcapil Bireuen Tutup

BIREUEN - Sejumlah warga Bireuen, Selasa (27/10/2020) berdatangan ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Bireuen untuk mengurus berbagai keperluan. Namun, tiba di kantor yang berlokasi di Gedung Pusat Pemerintahan Bireuen, Cot Gapu itu tidak ada satu pegawai pun.

Malahan, di loket kecil untuk menyerahkan berkas masih ditutup dengan karton. Beberapa warga mencoba melihat ke dalam kantor, tapi  belum ada pegawai yang hadir. Di sisi lain, jumlah warga yang datang terus bertambah.

Setelah memastikan tak ada pelayanan, mereka mencatat nomor yang bisa dihubungi di dinding kantor tersebut. “Informasinya kantor sudah mulai buka, tapi enggak ada orang,” ungkap seorang ibu rumah tangga dari Peudada yang ingin mengurus akte kelahiran anaknya.

Beberapa pria yang juga hadir ke kantor memastikan tidak ada pegawai, dan mereka memilih mencatat nomor yang bisa dihubungi. Seorang warga lain hendak mengurus KTP mengaku mendapat informasi kantor mulai buka. Akan tetapi, pelayanan masih ditutup.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil)  Bireuen, Ir M Jafar MM kepada Serambi mengatakan, masih banyak pegawai kantor yang belum selesai masa isolasi sehingga belum dibuka pelayanan.

Apalagi, sebanyak ada empat orang pegawai yang sakit dan harus menjalani perawatan di rumah.  Pelayanan secara manual sudah dua pekan tidak dilakukan, dan diganti dengan pelayanan online sejak Senin (19/10/2020). “Ini disebabkan banyak pegawai yang sedang menjalani isolasi di rumah masing-masing, karena hasil swab positif Covid-19,” katanya.

M Jafar mengakui, banyak masyarakat yang datang ke kantor ada yang hendak menyerahkan berkas untuk diproses. Namun, itu belum bisa dilakukan. “Dari 73 pegawai kita, sebanyak 43 orang positif Covid-19. Hingga sekarang baru 12 orang yang masuk kantor untuk menangani berkas secara online, sedangkan lainnya masih harus menjalani isolasi,” ujarnya.

Kebijakan menutup pelayanan adminduk merupakan instruksi Bupati Bireuen untuk mencegah penyebaran Covid-19. Diperkirakan pada Senin (02/11/2020), sudah banyak pegawai bisa masuk kantor dan pelayanan tetap online. “Kami mengharapkan kepada masyarakat yang ingin mendatangi Disdukcapil untuk urusan adminduk mohon bersabar selama beberapa hari ke depan. Pelayanan online tetap ada, namun sangat terbatas pegawainya,” pungkas Jafar.

 Hubungi Tiga Nomor Handphone

Pada bagian lain, Kadisdukcapil Bireuen, M Jafar menjelaskan, sistem  online penuh dimaksud bagi masyarakat yang  membutuhkan pengurusan adminduk dapat melalui, dan mengunjungi website atau dapat langsung menghubungi tiga nomor kontak WhatsApp petugas. masing-masing pada tugas layanan ditetapkan. "Ada tiga nomor handphone untuk pengaduan urus  KK dan KTP serta  satu nomor  untuk WhatsApp. Begitu juga akte ada nomor khusus, kemudian NIK  dan informasi ada satu WhatsApp khusus," ungkapnya.

Sedangkan masyarakat keperluan adminiduk sangat urgen karena ada orang sakit, melahirkan, serta lainnya silahkan untuk menghubungi nomor WhatsApp. Adapun akses layanan dokumen administrasi kependudukan bisa dilakukan melalui Website https://dukcapilbireuen.online dan tutorial cara pengajuan dokumen kependudukan secara online di YouTube Disdukcapil Bireuen.

Sedangkan untuk layanan informasi dan pengaduan Daftar Penduduk (Dafduk) pada  nomor Hp 082210085002 konsultasi KK, KTP, pindah datang, Catatan sipil (Capil) ke nomor Hp 082210085003 konsultasi akta kelahiran, kematian dan perkawinan. Kemudian satu nomor lagi untuk informasi kependudukan (Infoduk) 082210085004 melayani konsultasi, aktifkan nomor induk kependudukan (NIK), informasi dan pengaduan.(yus)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved