Emmanuel Macron
Kecam Presiden Prancis, Khabib Nurmagomedov Justru Ditentang Atlet Senam Asal Rusia
"Saya sangat menentangnya. Ini tidak benar. Kita hidup di dunia yang penuh gejolak karena orang-orang sedang mengalami kesulitan."
SERAMBINEWS.COM - Atlet senam ritmik asal Rusia, Karolina Sevastyanova, mengritik Khabib Nurmagomedov terkait usikan kepada Presiden Prancis, Emmanuel Macron.
Lewat akun Instagramnya, Khabib Nurmagomedov mengecam keras Emmanuel Macron pada beberapa waktu lalu.
Khabib Nurmagomedov mengecam Emmanuel Macron lantaran membela pembuat karikatur Nabi Muhammad sebagai bentuk kebebasan berpendapat di Prancis.
Sosok berjuluk The Eagle itu melalui Instagram mengunggah foto Macron disertai dengan cap tapak kaki.
"Semoga Yang Mahakuasa merusak wajah makhluk ini dan pengikut-pengikutnya," tulis Nurmagomedov.
"Mereka menggunakan slogan kebebasan berekspresi untuk menyakiti perasaan satu setengah miliar umat muslim."
"Semoga Allah menghinakan mereka di kehidupan ini dan selanjutnya. Allah sedang membuat perhitungan dan Anda akan melihatnya."
Unggahan Nurmagomedov tersebut menuai pro dan kontra.
Karolina Sevastyanova tidak setuju dengan sikap yang diambil Khabib Nurmagomedov.
Peraih medali emas Olimpiade London 2012 itu menilai kecaman Nurmagomedov bisa memicu aksi kekerasan.
"Hal yang memicu kekerasan sangat menakutkan," ucap Sevastyanova dikutip BolaSport.com dari Russian Today.
"Saya sangat menentangnya. Ini tidak benar. Kita hidup di dunia yang penuh gejolak karena orang-orang sedang mengalami kesulitan."
"Mengapa dia mendorong kekerasan? Saat ini kita sebaiknya saling membantu satu sama lain bukannya saling membunuh," katanya.(*)
Artikel ini telah tayang di bolasport.com dengan judul ‘Kecaman Khabib Nurmagomedov terhadap Presiden Prancis Kembali Disorot’