Tiga Dokter Spesialis Terpapar Corona, RSUD Aceh Singkil Tutup

Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Tiga dokter spesialis Rumah Sakit Umum (RSUD) Aceh Singkil, terpapar virus Corona (Covid-19).

Masing-masing, K spesialis bedah, P spesialis anak dan R spesialis penyakit dalam.

Akibat kejadian tersebut untuk sementara waktu pelayanan poli klinik rawat jalan RSUD Aceh Singkil, tutup.

Penutupan poli klinik rawat jalan terhitung 14 November sampai 23 November.

"Tutup sementara poli klinik rawat jalan, sedangkan untuk pelayanan kesehatan lainnya tetap jalan seperti biasa," kata dr Darul Amany Kepala Bidang Pelayanan RSUD Aceh Singkil, Minggu (15/11/2020).

Penutupan sementara poli klinik rawat jalan untuk memutus mata rantai penyebaran Corona Virus Deseasis 2019 (Covid-19).

Dimana tenaga kesehatan (Nakes) yang terpapar menjalani isolasi. Sedangkan ruang poli ditutup untuk dilakukan sterilisasi.

Khusus instalasi gawat darurat (IGD) RSUD Aceh Singkil, tetap buka seperti biasa. Sehingga pasien yang membutuhkan pertolongan darurat tetap bisa dilayani.

Akibat adanya tenaga kesehatan yang terpapar covid-19, RSUD Aceh Singkil, sudah dua kali tutup. Sebelumnya penutupan dilakukan pada 22 Agustus lalu.

Sementara itu total warga Aceh Singkil, yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 141 orang.

Dari jumlah itu tiga meninggal, 121 dinyatakan sembuh. Sisanya 17 masih menjalani masa perawatan.

Sedangkan berdasarkan sebaran per kecamatan dari 11 kecamatan di Kabupaten Aceh Singkil, delapan kecamatan aman Covid-19.

Masing-masing Kecamatan Pulau Banyak, Pulau Banyak Barat, Kuala Baru, Danau Paris, Suro, Singkohor, Simpang Kanan dan Kecamatan Kota Baharu. Khusus Kecamatan Singkohor, Kota Baharu, Danau Paris, Simpang Kanan dan Kecamatan Suro, sempat mencatatkan kasus, namun telah sembuh.

Sementara tiga kecamatan mencatatkan pasien positif Corona yang masih dalam perawatan. Masing-masing Kecamatan Gunung Meriah 13 orang, Kecamatan Singkil Utara 3 orang dan Singkil 1 orang.(*)