Zikir Gemilang Kembali Bergema di Masjid Keuchik Leumik

Zikir dan tausiah gem­ilang kembali bergema di Masjid Haji Keuchik Leumik, Gampong Lamseu­peung, Kecamatan Luengbata

Editor: bakri
FOTO HUMAS PEMKO BANDA ACEH
Wakil Wali Kota Banda Aceh, Zainal Arifin, memberi kata sambutan pada Zikir dan Tausiah Gemilang, di Masjid Haji Keuchik Leumik, Lamseupeng, Jumat (13/11/2020) malam 

* Chek Zainal Ajak Warga Berperan Aktif dalam Pembangunan

BANDA ACEH - Zikir dan tausiah gem­ilang kembali bergema di Masjid Haji Keuchik Leumik, Gampong Lamseu­peung, Kecamatan Luengbata, Jumat (13/11/2020) malam. Dengan mener­apkan protokol kesehatan, ajang yang digagas oleh Majelis Pengajian dan Zikir Gemilang (MPG) itu menghadirkan Tgk Sirajuddin selaku pemimpin zikir dan doa bersama. Sementara ceramah agama disampaikan oleh Tgk Fahmi Sofyan.

Jamaah yang hadir dibatasi jumlahnya, dan semuanya kompak memakai masker dan duduk menjaga jarak. Sebelum memasuki masjid, se­tiap jemaah diperiksa suhu tubuhnya. Wastafel portable plus cairan hand sanitizer pun tersedia di pintu masuk. Mewakili pengurus masjid, Ustaz Rid­wan Ibrahim mengucapkan selamat datang kepada Wakil Wali Kota Banda Aceh Zainal Arifin yang datang beserta istri Fauziah dan seluruh jemaah yang hadir. “Semoga malam ini menjadi ke­berkahan bagi kita bersama,” ujarnya.

Ia pun mengungkapkan keba­hagiaan atas pemilihan Masjid Haji Keuchik Leumik sebagai tempat pelak­sanaaan zikir gemilang. “Kami selaku tuan rumah siap kapan saja untuk menerima jemaah baik untuk mengge­makan zikir maupun melaksanakan ka­jian-kajian agama di sini,” ujarnya lagi.

Sementara dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Zainal Arifin berharap kegiatan rutin Pemko Banda Aceh ini bisa menghimpun berbagai kebaikan bagi warga kota. “Semoga dengan sen­antiasa mendekatkan diri kepada Allah, kita semua akan dimudahkan saat di­panggil oleh-Nya, dalam keadaan hus­nul khatimah.”

Pada kesempatan tersebut, pria yang akrab disapa Chek Zainal itu, turut mengajak warga kota untuk mengambil bagian atau berperan aktif dalam pemba­ngunan kota yang terus pacu oleh pemer­intahannya di bawah kepemimpinan Wali Kota Aminullah Usman. “Apapun profesi kita, mari berkontribusi sesuai dengan kapasitas dan kemampuan masing-mas­ing dalam membangun kota ini.”

“Misalnya contoh kecil saja, tidak membuang sampah sembarangan, atau memungut sampah yang kita temukan di jalan. Di samping akan dicatat sebagai amal kebaikan, itu juga akan meringank­an tugas pasukan orange Banda Aceh yang bekerja siang-malam demi kebersi­han dan keindahan kota,” katanya.

Chek Zainal pun mendorong pen­ingkatan swadaya masyarakat dalam pembangunan desa. “Dana desa jadikan sebagai modal awal. Selebihnya mari kita pupuk kebersamaan, secara swadaya kita genjot pembangunan gampong,” kata seraya memastikan dukungan penuh dari pemerintah kota.

Ia juga mengajak para camat dan keuchik untuk menghidupkan gotong-roy­ong di gampong-gampong. “Apalagi mu­sim hujan, mari kita pastikan saluran-sal­uran di desa kita bebas dari sampah untuk mengantisipasi terjadinya banjir dan berkembangnya nyamuk yang bisa membawa penyakit,” ucapnya.

Sebelum pelaksanaan zikir dan doa bersama yang dipimpin oleh Tgk Sirajuddin, acara diisi dengan tausiah yang disampaikan oleh Tgk Fahmi Sofyan. Anggota Majelis Permusy­awaratan Ulama (MPU) Banda Aceh itu mengupas soal kekuatan doa di tengah pandemi.(hba/*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved