Berita Pidie
Jalan di Pasar Simpang Tiga Rusak Parah, Air Tergenang Hingga Berlumpur, Begini Kata Kadis PUPR
Pengguna kendaraan sulit melintasi jalan ini ketika ketika sudah tergenang air hingga berlumpur.
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Mursal Ismail
Pengguna kendaraan sulit melintasi jalan ini ketika ketika sudah tergenang air hingga berlumpur.
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Ruas jalan di Pasar Simpang Tiga, Pidie, rusak parah, sehingga ketika hujan air tergenang dan menimbulkan becek alias berlumpur.
Pengguna kendaraan sulit melintasi jalan ini ketika ketika sudah tergenang air hingga berlumpur.
Kerusakan ini diperkirakan sudah hampir tiga tahun.
"Saat saya bertugas di Kantor Camat Simpang Tiga jalan tersebut telah rusah. Ya, sudah sekitar dua tahun lebih jalan itu rusak," kata Camat Simpang Tiga, Firman, kepada Serambinews.com, Senin (16/11/2020).
Ia menyebutkan, drainase di Pasar Simpang Tiga juga tidak berfungsi, sehingga saat hujan turun, air menggenangi ruas jalan tersebut.
Baca juga: Pakistan Blokir Demonstran Anti-Prancis Memasuki Islamabad
Baca juga: Semua CPNS Sudah Serahkan Berkas Usul NIP, Begini Proses Selanjutnya, Aktif Kerja Hingga Terima Gaji
Baca juga: Selain Copot Kapolda Metro Jaya dan Kapolda Jawa Barat, Kapolri juga Ganti Enam Kapolda Lain
"Drainase harus diperbaiki satu paket dengan jalan," ujarnya.
Untuk mendapat jawaban terkait hal ini, secara terpisah Serambinews.com Senin (6/11/2020), mengonfirmasi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pidie, Samsul Bahri.
Menurutnya, untuk penanganan ruas jalan Pasar Simpang Tiga, pihaknya pernah mengusukkan dana tahun 2020 melalui Dana Alokasi Khusus (DAK).
Tapi, tidak terealisasi karena dana dipotong Pemerintah Pusat lantaran dialihkan untuk penanganan Covid-19.
"Tahun 2021 kita usulkan kembali melalui DOKA Rp 4,6 miliar untuk pembangunan sepanjang 2 kilometer dari pasar Simpang Tiga hingga pasar Gampong Blang Mangki," jelas Samsul Bahri. (*)