Terjatuh dari Sepeda Motor, Penjambret di Jangka Bireuen Babak Belur Dihajar Warga

Laporan Yusmandin Idris | Bireuen

BIREUEN - Polisi mengamankan seorang warga Jangka Mesjid, Kecamatan Jangka, Bireuen, Saf bin Ad (35).

Dia terpaksa mendekam di penjara setelah diketahui menjambret tas milik seorang mahasiswi.

Peristiwa itu terjadi Kamis (19/11/2020) menjelang magrib.

Ketika sedang berusaha kabur dari kejaran korban, Saf terjatuh dari sepeda motor karena jalan licin karena kawasan itu sedang hujan deras.

Mengetahui Saf merupakan pelaku jambret, warga tanpa ampun menghajarnya sebelum diselamatkan oleh petugas keamanan.

Kapolres Bireuen, AKBP Taufik Hidayat SH SIK MSi melalui Kapolsek Jangka, Ipda M Abidin  Fitri kepada Serambi, Sabtu (21/11/2020) malam, mengatakan, tersangka yang diamankan berinisial Saf bin Ad (35), beralamat di Desa Jangka Mesjid, Jangka.

Sedangkan korban bernama Syarifah Irawati (19), warga Desa Bugak Krueng Mate, Jangka.

Baca juga: Tim BPBD Bireuen, SAR, dan Warga Cari Bocah Tenggelam di Krueng Peusangan Kawasan Alue Limeng

Baca juga: Jam Malam Diberlakukan, Warga Amerika Borong Tisu Toilet di Supermarket hingga Rak-rak Kosong

Baca juga: Pelaku Diupah Rp 6 Juta Bila Berhasil Bawa Kabur 4 Rohingya di Lhokseumawe

Kapolsek Jangka mengungkapkan, peristiwa penjambretan itu terjadi diperkirakan sekitar pukul 18.40 WIB, Kamis (19/11/2020).

Tersangka melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan (jambret) satu buah tas milik korban, Syarifah Irawati.

Saat itu, Irawati sedang berboncengan dengan Syarifah Maya Sari di ruas jalan Desa Bada Barat, Jangka.

“Waktu itu, korban duduk di belakang yang diboncengi Syarifah Maya Sari. Dalam kondisi hujan deras, tiba-tiba tersangka menyerempet sepeda motor yang ditumpangi korban. Lalu, secara paksa Saf menarik tas korban,” ujar Kapolsek.

Dalam kejadian itu, sepmor motor yang dikendarai Syarifah Maya Sari oleng.

Akibatnya, tas milik korban jatuh di ruas jalan Desa Bada Barat.

Melihat barang yang diincarnya jatuh, tersangka dengan sepmor Yamaha Jupiter warna hijau memilih melarikan diri usai beraksi.

Tak ingin kehilangan jejak pelaku, Syarifah Maya Sari dan Syarifah Irawati langsung mengejar tersangka.

Tak ayal, terjadilah aksi kejar-kejaran menjelang magrib itu.

Setiba di kawasan Keude Bugak Krueng Mate, tersangka yang berusaha melarikan diri jatuh dari sepmor karena aspal licin.

“Sebelum tersangka sepmor terjatuh, kedua dara ini berteriak kalau ada jambret. Saat pelaku jatuh, warga mengetahui kalau pelaku adalah penjambret. Tak ayal, massa langsung menghajarnya,” tambah Kapolsek.

Baca juga: Judi Game Chip Domino Marak di Aceh Besar, Satpol PP Kesulitan Memberantasnya, Mengapa?

Baca juga: Prakiraan Cuaca Besok, Hujan Mengguyur Malam Hari Gelombang Laut Capai 4 Meter

Baca juga: Roket Gempur Ibu Kota Afghanistan Kabul, Delapan Orang Meninggal dan 31 Lainnya Luka-luka

Lalu, korban Syarifah Irawati bersama rekannya menanyakan di mana tasnya.

Pelaku langsung memberitahukan kalau sudah jatuh di ruas jalan.

Akhirnya, tas milik korban kemudian ditemukan di ruas jalan Desa Bada Barat.

Setelah itu, korban melaporkan kejadian ke Polsek Jangka.

Sejumlah anggota Polsek Jangka kemudian mengamankan tersangka dari amukan warga.

“Saat diamankan, pelaku dalam keadaan luka robek di bagian kaki dan memar di muka dan badannya. Tersangka langsung dibawa ke Puskesmas Jangka untuk mendapat pertolongan medis. Kini pelaku Saf sudah diamankan di Polsek Jangka,” ungkap Kapolsek Jangka.

Pada bagian lain, Selain mengamankan tersangka Saf, Polsek Jangka juga mengamankan barang bukti berupa satu tas berupa dompet, kartu identitas berupa KTP, SIM, dan satu unit iPhone warna silver.

Kapolsek Jangka, Ipda M Abidin Fitri mengatakan, kejadian pencurian dengan kekerasan (jambret) tergolong kejahatan spesialis yang meresahkan masyarakat, karena dapat mengancam keselamatan korban.

Tim penyidik selain menyelidiki kasus itu, tidak tertutup kemungkinan tersangka Saf pernah melakukan jambret di kawasan lain.

“Kami sedang menyelidiki apakah ada kaitan dengan kasus jambret lain di Bireuen. Saat ini, tersangka sudah kita tahan untuk diproses,” ujarnya Kapolsek Jangka, Ipda M Abidin Fitri.(*)

Baca juga: VIDEO Warga Obrak abrik Rawa Lokasi Dugaan Perampok Toko Emas Menghilang

Baca juga: VIDEO VIRAL Rencana Sesi Potret Prewedding Buyar, Pengantin Wanita Pingsan, Ternyata Ini Penyebabnya

Baca juga: VIDEO Pamit Menebang Pohon, Warga Lembah Sabil Abdya Ditemukan tak Bernyawa di Gunung Batee Itam

Baca juga: VIDEO - Ayla Tabrak CBR 1000RR, Keluarga Penabrak Tawari Rumah dan Mobil Agar Bisa Berdamai