Penanganan Covid 19
Bertambah 29 Warga Aceh Terkonfirmasi Positif Covid-19, Dua Dinyatakan Sembuh
Rekonsiliasi data dilakukan terus menerus agar data epidemiologis Covid-19 tetap valid dan dan tidak berbeda antara kabupaten/kota dengan provinsi dan
Penulis: Ansari Hasyim | Editor: Ansari Hasyim
lihat foto
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Pemerintah Aceh merilis ada penambahan 29 orang warga Aceh yang terkonfirmasi positif Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
Sementara warga yang dinyatakan sembuh bertambah dua orang. Sementara empat orang yang dilaporkan meninggal dunia merupakan kasus lama, meninggal pada September dan awal Desember 2020.
“Rekonsiliasi data dilakukan terus menerus agar data epidemiologis Covid-19 tetap valid dan dan tidak berbeda antara kabupaten/kota dengan provinsi dan data nasional,” lapor Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani kepada wartawan di Banda Aceh, Sabtu (12/12/2020).
Dikutip Serambinews.com dari situs humas.acehprov.go.id, kasus baru konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 29 orang meliputi warga Banda Aceh sebanyak 6 orang, Aceh Utara 4 orang, Aceh Tengah, Langsa, dan Aceh Tamiang sama-sama 3 orang. Kemudian warga Aceh Jaya, Aceh Utara, dan Aceh Timur, masing-masing 2 orang. Selanjutnya, warga Aceh Selatan, Pidie, Pidie Jaya, dan Gayo Lues, sama-sama 1 orang.
“Dua orang yang dilaporkan sembuh dalam 24 jam terakhir merupakan warga Aceh Tamiang,” tambah SAG.
Rincian kasus
Sementara itu dilaporkan kasus kumulatif Covid-19, sejak kasus pertama diumumkan, 27 Maret 2020, jumlah akumulatif kasus Covid-19 Aceh sudah mencapai 8.507 orang.
Baca juga: Kakankemenag Hadiri Silaturahmi Tim Koba FC, Tekankan Pemain Jaga Shalat Sebagai Kewajiban Utama
Baca juga: Dua Imum Mukim di Kutablang, Bireuen Bahas Kelestarian Paya Nie, AWF Godok Kesepakatan Adat
Penderita yang dirawat saat ini 831 orang, sembuh 7.338 orang, dan 338 orang meninggal dunia.
“Empat penderita Covid-19 yang dilaporkan meninggal dunia. Keempatnya warga Aceh Tamiang yang meninggal pada September dan awal Desember 2020,” jelas SAG.
Disebutkan kasus-kasus probable di Aceh secara akumulasi saat ini sebanyak 608 orang.
Dari jumlah kasus probable tersebut, 39 orang dalam penanganan tim medis (isolasi RS), 515 sudah selesai isolasi, dan 54 orang meninggal dunia.
Sedangkan jumlah kasus suspek di seluruh Aceh hari ini telah mencapai 4.733 orang.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 4.555 orang sudah selesai masa pemantauan (selesai isolasi), 156 orang dalam proses isolasi di rumah, dan 22 orang isolasi di rumah sakit, sebut Saifullah.(*)
Bersama-kita lawan virus corona. Serambinews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat Pesan Ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu menjaga jarak)
