Harga Telur Ayam Capai Rp 52 Ribu/Papan

IDI - Masyarakat masih mengeluhkan mahalnya harga telur ayam yang hingga Sabtu (12/12/2020)masih mencapai Rp 52 ribur per papan. "Iya masyarakat mengeluhkan harga telur saat ini sangat mahal mencapai Rp 52 ribu per papan dari sebelumnya hanya Rp 42 ribu per kg," ungkap Ridwan salah satu pedagang sembako di pasar Idi Rayeuk.

Harga ini, kata Ridwan, sangat memberatkan masyarakat karena ekonomi masyarakat saat sedang masa sulit akibat Covid-19.

Salah satu sebab harga telur naik karena pasokan dari agen Medan berkurang selama banjir sedangkan permintaan di lapangan meningkat. Selain telur, bahan pokok lainnya naik yaitu beras, dari sebelumnya Rp 145 ribu per zak, sekarang naik jadi Rp 147 ribu, karena musim hujan warga tak bisa jemur padi. Selain beras, cabai merah juga naik dari Rp 40 ribu per kg jadi 48 ribu per kg, hal ini karena produksi cabai lokal menurun karena banjir.

Cabai rawit juga baik menjadi Rp 50 ribu per kg, dari sebelumnya 35-40 ribu per kg. Terkait mahalnya harga telur ayam ini, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Aceh Timur, Iskandar SH mengatakan, pihaknya dalam waktu dekat akan melaksanakan operasi pasar untuk menstabilkan harga telur ayam di pasar tradisional.

"Gara-gara dilanda banjir pasokan telur ayam dari Medan terkendala sehingga harga meningkat. Karena itu, kita akan melaksanakan operasi pasar khusus telur ayam untuk menstabilkan harga telur di lapangan," ungkap Iskandar SH. (c49)