Mampu Terobos Semua Medan, Sekda Haili Yoga Cek Kesiapan Damkar Baru akan dibeli Pemkab Bener Meriah

Laporan Budi Fatria | Bener Meriah

SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Pemerintah Kabupaten Bener Meriah akan melakukan pengadaan armada pemadam kebakaran (damkar) baru sebanyak dua unit pada tahun 2021 yang bersumber dari dana Otsus Aceh.

Mobil damkar baru yang direncanakan akan dibeli pada tahun 2021 itu memiliki kemampuan bisa menerobos segala medan yaitu, satu unit fire truck dan satu unit firee Jeep.

Terkait pengadaan mobil damkar baru tersebut, Sekda Bener Meriah, Drs Haili Yoga MSi bersama Plt Kepala Pelaksana BPBD Bener Meriah, Safriadi dan Kabid Kedaruratan, Anwar Sahdi melaksanakan kunjungan ke produsen mobil damkar Ayaxx di Kabupaten Bogor, Rabu (16/12/2020).

Sekda Bener Meriah, Drs Haili Yoga MSi mengatakan, kunjungan ke produsen mobil damkar Ayaxx di Kabupaten Bogor bertujuan untuk memastikan bahwa pada tahun 2021 Kabupaten Bener Meriah kembali akan melakukan penambahan dua unit armada damkar baru.

Disebutkan, mobil damkar yang direncanakan dibeli pada tahun 2021 yaitu, satu unitnya sama dengan tahun ini, dan satu unit lagi mobil damkar firee Jeep yang bertujuan agar bisa menerabas lokasi yang sulit ditembus.

“Komitmen kita dalam peremajaan dan pemenuhan kebutuhan armada damkar akan terus kita lakukan agar tidak ada lagi kendala di lapangan, fire Jeep yang akan kita pesan akan dilengkapi dengan tangki air dengan kapasitas 400 liter dan mampu melakukan fungsi hisap dan pemadaman api secara mandiri,” jelas Sekda.

Menurutnya, disamping ke produsen mobil damkar di Bogor, mereka juga bertemu dengan Direktur Penanggulangan Bencana dan Kebakaran Kementerian Dalam Negeri.

Sambungnya, pertemuan itu dalam rangka memastikan kehadiran mobil damkar hibah dari Korea Selatan yang awalnya direncanakan akan sampai ke Kabupaten Bener Meriah pada akhir Desember 2020 ini.

Kata Sekda, berdasarkan penjelasan Direktur Penanggulangan Bencana dan Kebakaran, Drs Edy Suharmanto MSi, saat ini mobil damkar tersebut masih dalam proses pengapalan dan mungkin akan ada sedikit keterlambatan akibat cuaca buruk di laut karena topan lanina.

“Saat ini kapal sedang sandar di Pelabuhan transit menunggu cuaca mereda, kita berharap tidak bergeser jauh dari rencana awal,” terang Sekda.

Dalam kaitannya dengan kejadian bencana di Kabupaten Bener Meriah, dirinya bersama Kalak BPBD juga hadir ke BNPB dalam rangka tindak lanjut kunjungan Kepala BNPB ke Aceh.

“Kabupaten Bener Meriah masuk kedalam salah satu Kabupaten yang menerima dukungan logistik dan pembiayaan dalam penanggulangan bencana,” ungkap Sekda.

Jelas Sekda lagi, menurut Deputi V Bidang Peralatan dan Logistik, Dra Prasinta Dewi MAP, Kabupaten Bener Meriah harus betul-betul siap mengingat bencana longsor dan banjir bandang yang terjadi hampir setiap tahun.

“BNPB akan terus memastikan ketersediaan sumber daya pendukung agar wilayah-wilayah seperti Bener Meriah dapat lebih siap. Di disamping itu, sesuai arahan Kepala BNPB harus ada penanganan khusus terhadap sungai-sungai di Bener Meriah agar tidak terjadi banjir di wilayah pesisir,” tutup Sekda Haili Yoga.(*)

Baca juga: 378 Atlet Ikut Kejuaraan Atletik Tingkat SD Piala Kadisdikbud Banda Aceh, Ini Nomor Diperlombakan

Baca juga: Di Kabupaten Pidie, Kapolda Aceh Serahkan Rumah Duafa untuk Ibu Juwairiah

Baca juga: Ratusan Imam Gampong di Aceh Utara Dibekali Persiapan Baitul Mal Gampong