Pemuda Ini Nekat Arungi Lautan Pakai Galon dari Balikpapan ke Malang, Begini Respon Sang Ayah
Seorang pria di Balikpapan, Kalimanta Timur nekat menyeberangi laut untuk pulang ke Malang, Jawa Timur.
SERAMBINEWS.COM -- Seorang pria di Balikpapan, Kalimanta Timur nekat menyeberangi laut untuk pulang ke Malang, Jawa Timur.
Pria tersebut adalah Dedik (27).
Dedik merakit dua buah galon kosong untuk digunakan sebagai pelampung.
Bermodal dua galon tersebut, Dedik nekat berenang mengarungi lautan dari Balikpapan menuju Malang.
Dedik sudah mencoba berenang di laut.
Tiga jam ia mengapung di laut.
Keberadaan Dedik membuat warga curiga, banyak yang mengira Dedik tenggelam.
Warga kemudian melaporkan kejadian itu ke Polisi.
"Kita dapat informasi dari warga (operator speedboat). Bahwa ada orang tenggelam. Kita koordinasi sama Polair. Kita menuju lokasi jemput pakai kapal Polair,” ungkap Kapolsek Pelabuhan Semayang Balikpapan, AKP Retno Ariani dikutip TribunnewsBogor.com dari Kompas.com.
Lokasi penemuan masih 300 meter dari darat.
"Karena sorean arusnya ke darat. Jadi dia tak terlalu jauh,” terang Retno.
Kepada Polisi, Dedik mengaku ingin pulang ke Malang.
“Setelah kita bawa ke darat, ke kantor kita tanya-tanya dia. Katanya mau pulang ke Jawa dengan galon itu. Saya tanya emang nyampe pakai galon? Dia jawab, 'Wallahualam (hanya Allah yang tahu). Saya pengen pulang',” ujar Retno.
Dia mengaku ingin pulang karena merasa bersalah tidak kunjung mendapatkan pekerjaan.
“Kata dia gara-gara dia kakak dan istri sering berantam. Rasanya enggak enak gitu,” tutur Retno.
Dedik selama ini tinggal bersama kakaknya di Kelurahan Gunung Bahagiam, Balikpapan Selatan.
Sang kakak lalu menjelaskan bahwa Dedik memiliki gejala depresi hingga sempat dirawat sembilan bulan.
“Ia juga sering kabur-kaburan dari rumah. Tapi kata kakaknya, nanti baik sendiri datang lagi ke rumah. Setelah kita serahkan ke kakaknya dia tidak pulang kampung. Sekarang dia sama kakaknya,” tutup Retno.
Ayah Dedik, Kholil (63) mengatakan bahwa anaknya pergi ke Kalimantan pada Agustus 2020.

Baca juga: Hendak Pulang dari Balikpapan ke Malang, Pemuda Ini Nekat Berenang Pakai Galon Kosong di Lautan
Kholil membenarkan Dedik memang bersama kakaknya.
Menurut Kholil, Dedik berencana ikut kakaknya bekerja di tambang batu bara.
"Katanya gak kerasan. Berat kerjanya gak kuat angkat-angkat," ungkap Kholil dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Jatim.

Kholil mengaku rutin berkomunikasi dengan anak pertamanya yang menampung Dedik selama di Balikpapan.
Kata Kholil, anak pertamanya tersebut sempat mencarikan informasi rapid test untuk mewujudkan kepulangan adiknya ke Pulau Jawa.
"Katanya dia (Dedik) gak sabar nunggu rapid test. Padahal udah mau dicarikan buat pulang. Tapi ternyata berenang pakai galon," tutup Kholil.
Mendengar kabar Dedik berenang pakai galon untuk pulang ke Malang, Kholil justru tertawa.
"Saya ini khawatir sekaligus tertawa mendengar kabar anak saya. Karena ya seberangi lautan pakai galon itu kan tidak biasa sekali," ujar Kholil
Kholil mengaku mendengar kabar tersebut dari kerabatnya.
"Ramai di Facebook katanya. Lalu saudara saya itu beritahu saya. Terkejut saya," kata pria dengan 3 anak ini.
Baca juga: Rizal Kobar Korlap Aksi 1812, Pernah Ditahan Satu Sel dengan Sri Bintang Jelang Aksi Demo 212
Baca juga: Terungkap, Cristiano Ronaldo Sempat Tawari Martunis ke Manchester United
Baca juga: Ibu 6 Anak Sempat Tinggal di Bawah Jembatan Lamnyong Kembali Bersama Keluarga, dari Rumah Singgah
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Anaknya Hendak Arungi Lautan Pakai Galon dari Balikpapan ke Malang, Ayah Dedik Tertawa : Tidak Biasa,