Mualem Jumpai Irwandi di Rumah Sakit, Jenguk Ibunya yang Sakit

BANDA ACEH - Kepulangan Irwandi Yusuf ke Aceh dimanfaatkan oleh Ketua Dewan Pimpinan Aceh (DPA) Partai Aceh (PA), Muzakir Manaf alias Mualem untuk melakukan pertemuan. Mereka bertemu secara khusus di Rumah Sakit Umum Bireuen Medical Center, Minggu (20/12/2020).

Seperti diketahui, mantan gubernur Aceh itu sejak Sabtu hingga Minggu (19-20/12/2020) berada di Bireuen. Ia pulang untuk melihat ibundanya, Nafsiah (78) yang sakit dan dirawat di Rumah Sakit Umum Bireuen Medical Center (BMC) sejak Kamis (17/12/2020).

Irwandi pulang ke Aceh setelah mendapat izin luar biasa dari Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas 1 Sukamiskin Bandung, Jawa Barat, tempat ia ditahan akibat tersandung kasus suap Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA) 2018.

Kabar kepulangan Ketua DPP Partai Nanggroe Aceh (PNA) hasil Kongres 2017 itu dengan cepat berembus. Apalagi Irwandi pulang disaat suasana politik Aceh masih hangat dengan isu pemilihan calon wakil gubernur (cawagub) Aceh sisa masa jabatan 2017-2022.

Istri Irwandi, Darwati A Gani yang dihubungi Serambi kemarin mengatakan, Mualem tiba di rumah sakit sekitar pukul 16.00 WIB atau 4 sore. Mualem datang bersama Tgk Muharuddin Harun dan dua orang lainnya.

Tgk Muharuddin merupakan politisi Partai Aceh dan mantan ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) yang diusul PNA hasil Kongres 2017 untuk menjadi cawagub Aceh, pendamping Gubernur Nova Iriansyah. Keputusan Irwandi mengusulkan Tgk Muharuddin tertuang dalam Surat Keputusan Nomor: 521/PNA/B/Kpts/KU-SJ/XII/2020 yang juga ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal, Miswar Fuady, pada 7 Desember 2020.

"Mualem datang dengan Tgk Muhar dan dua kawan lainnya. Awalnya menjenguk mami (ibunda Irwandi) sebentar, setelah itu pindah ke ruangan sebelah, dan saya nggak ikut lagi. Obrolan sekitar 30 menit," kata Darwati mengambarkan kondisi saat itu.

Sementara Muzakir Manaf alias Mualem saat dihubungi mengatakan tidak ada membahas apapun dengan Irwandi. Ia mengaku datang bersama elite PA lainnya hanya menemani Irwandi yang menjenguk ibunya yang sedang dirawat di rumah sakit.

"Cuma menemani Bang Wandi saja untuk jenguk ibunya di rumah sakit. Ya sekalian silaturahmi sama Bang Wandi tadi," kata Mualem secara khusus kepada Serambi.

Mualem mengatakan, Irwandi Yusuf tampak sehat seperti biasa, bahkan Mualem melihat sosok Irwandi tetap seperti biasa, seperti yang dia kenal sebelumnya. "Rakan nyan hai lagei biasa, mbong han abeh-abeh, memang meunan droe gobnyan (Sahabat itu ya seperti biasa, sombongnya tetap ada, memang begitu tipikalnya)," kata Mualem tertawa.

Mualem mengaku, ini kali ketiga Mualem bertemu dengan Irwandi Yusuf sejak tersandung kasus korupsi oleh KPK. "Pertama waktu di KPK, di Sukamiskin sekali, dan terakhir tadi di rumah sakit. Ada tiga kali saya jumpa," katanya.

Ditanya apakah ada pembicaraan khusus antara Mualem dengan Irwandi Yusuf dalam pertemuan itu? Mualem mengaku tak ada pembicaraan apapun. "Hana, cuma silaturahmi biasa mantong, jak kalon mak Bang Wandi. (Tidak ada, cuma silaturahmi biasa, jenguk ibu Bang Wandi)," pungkas Mualem.

Selain Mualem, Abu Mudi Samalanga juga ikut datang berkunjung. Abu Mudi tiba sekitar pukul 17.00 WIB. Dalam kunjungan itu, Abu Mudi sempat berbicang sejenak dengan Irwandi dan ibunda Irwandi.

Dikawal ketat

Irwandi tiba di Bireuen Sabtu (19/12/2020) sekitar pukul 17.30 WIB, kemudian beristirahat di Hotel Luxury Bireuen. Setelah istirahat sejenak, Irwandi berangkat ke BMC Bireuen. Amatan Serambi, Irwandi tiba di rumah sakit diantar mobil CRV warna hitam.

Ia mendapat pengawalan ketat dari pihak keamanan, yakni dua petugas lapas Sukamiskin, anggota kepolisian dari Jakarta, dan juga dari Polres Bireuen. Begitu turun dari mobil, Irwandi  langsung disambut adik kandungnya, M Zaini dan sejumlah anggota keluarga lainnya, termasuk rekan-rekannya. Mereka terlihat saling rangkul.

Irwandi kemudian masuk ke rumah sakit dengan tetap dikawal petugas. Sejumlah aparat keamanan berjaga di pintu masuk untuk membatasi jumlah tamu. Aparat keamanan juga terlihat standby di sejumlah titik, seperti di kantin sebelah selatan rumah sakit maupun di sebelah utara.

Hingga pukul 23.00 WIB, Irwandi masih tetap bersama ibunya dan beristirahat di kamar tempat ibunya dirawat. “Pak Irwandi sepertinya tidak keluar lagi, ia sudah istirahat tidur di samping ibunya,” ujar seorang warga Bireuen sambil memperlihatkan foto Irwandi Yusuf yang sedang tidur.

Sementara itu, sejumlah keluarga dekat, simpatisan tetap berada di luar RS BMC Bireuen. Hingga pukul 14.00 WIB, Minggu (20/12/2020), Irwandi masih berada di rumah sakit. Sejumlah kader PNA provinsi, Bireuen dan dari kabupaten lainnya datang berkunjung silih berganti menjumpai Irwandi.

Dalam kepulangannya ke Aceh, Ketua Umum DPP PNA hasil Kongres 2017, Irwandi Yusuf menitipkan pesan khusus untuk kader partai di seluruh Aceh melalui istrinya, Darwati A Gani. Ia berharap semua kader PNA harus bisa memberikan sesuatu untuk masyarakat.

"Nggak ada pesan khusus, cuma sampaikan, PNA tidak boleh lagi jalan ditempat, harus solid, bekerja untuk masyarakat," kata Darwati seraya menyatakan bahwa pesan itu juga didengar oleh Abi Alex, Asrul, Nurmasyitah, dan Zahrul Munzir.

Penyataan yang sama juga disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PNA hasil Kongres 2017, Miswar Fuady. "Beliau hanya minta kader PNA tetap solid dan menjalankan roda PNA dengan baik," kata Miswar kepada Serambi.

Miswar mengatakan, Irwandi tidak lama berada di Aceh, hanya dua hari. "Insyaallah Senin besok (hari ini-red) beliau balik ke Bandung. Tidak ada agenda lain, karena izin keluar pun hanya untuk menjenguk ibunda beliau yang lagi sakit," ujar putra daerah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) ini.

Nafsiah merasa senang

Darwati A Gani juga menyampaikan kepada Serambi bahwa ibu mertuanya itu merasa sangat senang saat Irwandi bisa hadir disisinya yang sedang sakit. "Mami (panggilan Darwati untuk Nafsiah) tentu senang sekali," kata Darwati.

Darwati yang juga anggota DPRA ini mengungkapkan sudah lama sekali Nafsiah rindu dengan anaknya, Irwandi. "Cuma selama ini nggak bisa jenguk ke Bandung. Mungkin sakit mami ini juga cara Allah menjawab rindu seorang ibu kepada anaknya," ujarnya.

Nafsiah dirujuk ke rumah sakit setelah mengalami diare dan demam. "Terus pagi-pagi udah pening. Pada Kamis (17/12/2020), pukul 9 pagi kami bawa ke rumah sakit, ternyata sampe rumah sakit mami tensinya rendah sekali, sampe 44/27. Kata dokter, kalau seperti itu sama orang lain, bisa jadi udah koma. Tapi mami masih sadar, hanya lemes aja," ungkap Darwati.

Selama dirawat, lanjutnya, Nafsiah beberapa kali mengigau. "Katanya ‘enteuk malam si Irwandi diwoe keunoe’ (nanti malam si Irwandi pulang ke sini). Sekarang kondisi mami hampir normal, mungkin besok atau lusa sudah bisa keluar dari rumah sakit," demikian Darwati.(mas/dan/yus)