Berita Pidie Jaya
36 Hafiz Quran Pidie Jaya Gelar Tasyakur Perdana, Ini Harapan Wakil Bupati H Said Mulyadi
Sebanyak 36 santri Balai Pengajian (BP) Habibullah Rumoh Blang (HRB) Gampong Alue Keutapang, Kecamatan Bandar Dua, Pidie Jaya (Pijay)
Penulis: Idris Ismail | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya
SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Sebanyak 36 santri Balai Pengajian (BP) Habibullah Rumoh Blang (HRB) Gampong Alue Keutapang, Kecamatan Bandar Dua, Pidie Jaya (Pijay) melakukan tasyakuran perdana.
Kegiatan ini atas keberhasilan telah mampu menghafal 4 hingga 1 juz Alquran dalam penerapan program kerjasama dengan pihak Rumah Quran Violet (RVQ) Jakarta dalam setahun terakhir.
Rangkaian acara tasyakuran ini berlangsung dengan penuh khidmat dan mengharukan bagi para santri serta wali santri dan masyarakat Pijay.
Terutama ketika para santri menyematkan mahkota kepada orang tua mereka.
Moment ini diharapkan akan menjadi awal hidup istiqomah bersama Alquran serta dapat berperan aktif dalam memajukan kabupaten termuda (Pijay) dengan mengamalkan dan mengajarkan Alquran.
Baca juga: Ustadz Abdul Somad Kunjungi Kediaman Alm H Harun Keuchik Leumiek, Pimpin Doa dan Beri Tausiah
Pimpinan BP HRB Gampong Alue Keutapang, Kecamatan Bandar Dua, Pijay, H Said Ali didampingi ketua Pembina H Said Mulyadi SE MSi yang juga selaku Wakil Bupati kepada Serambinews.com, Minggu (27/12/2020) mengatakan, tasyakuran perdana ini dilakukan atas torehan prestasi 36 santri BP HRB ini patut mendapat kehormatan besar lewat kerjasama dengan pihak Rumah Violet Quran (RVQ) Jakarta.
"Dalam tempo perjalanan waktu satu tahun, 36 santri saat ini telah mampu menghafal Al-Quran 4 juz dua santri, 3 juz dua santri, 2 juz delapan santri, dan 1 juz 24 santri,"jelas H Said Mulyadi SE MSi yang kerap disapa Waled.
Baca juga: Bacaan Doa Setelah Sholat Tahajud yang Diajarkan Rasulullah SAW, Lengkap Arab, Latin & Terjemahannya
Diakui Said Mulyadi, selama ini pihak BP HRB berupaya untuk terus melahirkan generasi penghafal dan pencinta Qurani di Pijay.
Hal ini seiring dalam melakukan kontribusi besar mencetak potensi pewaris Tahfiz Quran di setiap gampong lewat pengembangan ilmu Al-Quran.
Selain itu juga dengan semakin tingginya kesadaran generasi muda yang difokuskan untuk menjadi Hafiz Quran sejak dini.
Maka dengan sendirinya juga akan memangkas berbagai kegiatan anak-anak yang tidak bermamfaat yang selama ini semakin meresahkan lewat Gadget (Hanphone).
Baca juga: Awal Tahun Dianggap Waktu Baik Cari Kerja, Ini 9 Kesalahan yang Perlu Dihindari Dalam Memilih Karir
Menurut Wakil Bupati Pijay, dengan terfokus pada program hafalan ayat suci Al-Quranul Karim ini maka segala kegiatan-kegiatan anak-anak akan terhindarkan.
"Sebab merekalah pewaris generasi islam di Pijay yang musti dibentengi dengan ayat Alquran," ujarnya.
Selain itu, kehadiran BP HRB juga mampu menghadirkan pengajian Tastafi pada setiap awal bulan serta pengajian Sirul Muftadi bagi kalangan remaja dan dewasa yang secara rutin diikuti oleh 300 peserta.
Dan terfokus juga pada program pengajian Alquran Iqra dan tahsin bagi anak-anakn tingkat SD.
"Secara khusus untuk tahfiz lewat bekerja sama dengan RQV Jakarta pada saban hari diikuti oleh kalangan anak SD, SMP dan SMA sederajat," ungkapnya. (*)
Baca juga: VIDEO - Ngantuk sampai Hampir Tidur saat Belajar Mengaji, Tingkah Bocah Berpeci Buat Gemes Warganet