Farid Pimpin PKS Banda Aceh, Hanifullah di Aceh Besar

BANDA ACEH - Farid Nyak Umar ST ditetapkan sebagai Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Banda Aceh periode 2020-2025 menggantikan Iwan Sulaiman. Pengumuman itu disampaikan Ketua DPP PKS wilayah Sumbagut Hendri Munaf dalam musyawarah daerah (musda) ke V secara virtual, Senin (28/12/2020).

Penetapan Farid bersamaan dengan penetapan 514 ketua DPD PKS kabupaten/kota se-Indonesia. Selain menetapkan Farid yang juga Ketua DPRK Banda Aceh itu, DPP juga menetapkan Zulfikar Abdullah ST sebagai sekretaris, Tati Meutia Asmara SKH MSi sebagai bendahara, dan Saifunsyah SE MSi Ak sebagai Ketua Kaderisasi PKS Banda Aceh.

Dalam kesempatan yang sama juga ditetapkan Ketua dan Sekretaris Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) PKS setempat, yaitu Irwansyah Syafari ST dan Sri Wahyuni SP, serta Ketua dan Sekretaris Dewan Etik Daerah (DED), Mubashshirullah Lc MAg dan Ardi Ssi.

Farid dalam konferensi pers di Hotel Kyriad Muraya Banda Aceh mengatakan bahwa ini tugas berat yang diterimanya. "Saya menyadari saya bukan yang terbaik, tapi kami akan berusaha menutupi kelemahan untuk melangkah lebih baik," katanya.

Pada saat yang sama, Hanifullah SPdI terpilih menjadi Ketua DPD PKS Aceh Besar dalam Musda ke-V di Hotel Permata Hati, Meunasah Manyang PA, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Senin (28/12/2020). Selain menetapkan ketua, DPP PKS juga menetapkan  Zulfikar Aziz SE sebagai Sekretaris, Junaidiy ST sebagai Bendahara, dan Wahyudi SE sebagai Ketua Kaderisasi DPD PKS Aceh Besar.

Sedangkan untuk posisi MPD diketuai Ruslan Effendi SHI, Sekretaris Zulkarnaen Jafar SPdI MPd. Sementara itu, Dewan Etik Daerah (DED) diketuai  Nurrayyan Lc, dan sekretaris Sri Mulyani Lc.

Ketua terpilih DPD PKS Aceh Besar, Hanifullah kepada Serambi, Senin (28/12/2020) mengatakan, ada 8 nama sebagai hasil penjaringan aspirasi dari perwakilan anggota PKS di Aceh Besar di setiap Dapil. Nama-nama itu digodok lagi oleh Dewan Pimpinan Tinggi Wilayah (DPTW) dan terakhir disahkan dan  dilantik oleh Bidang Pembinaan Wilayah (BPW) Sumatera Bagian Utara secara virtual.

"Mohon doa dan dukungan kepada seluruh kader, para tokoh alim ulama, pimpinan parpol, eksekutif dan legislatif serta masyarakat Aceh Besar agar PKS  menjadi partai Islam rahmatallil alamin yang terdepan dalam melayani masyarakat Aceh Besar, bangsa, dan negara,” kata Hanifullah.

Ketua PKS Aceh Besar tersebut mengaku siap bersinergi dengan semua pihak untuk membangun Aceh Besar. “Ke depan kita akan memperkuat kaderisasi partai dan menata manajemen pemenangan partai. Sesuai amanah Munas bisa meraih 15 persen suara pada pemilu 2024 dan PKS Aceh Besar siap mengusung calon internal pada Pilkada 2022 mendatang,“ tandasnya.(mas/as)