Internasional

California Temukan Empat Kasus Varian Baru Virus Corona, Enam Orang Meninggal Setiap Satu Jam

Kota California menemukan empat kasus varian baru virus Corona ganas asal Inggris. Saat bersamaan, korban kematian akibat virus Corona melampaui 25.0

Editor: M Nur Pakar
AFP/PATRICK T. FALLON
Pihak keluarga membawa peti mati Gilberto Arreguin Camacho (58) yang meninggal karena Covid-19, di komplek pemakaman Whittier, California, AS, Kamis (31/12/2020). 

SERAMBINEWS.COM, LOS ANGELES - Kota California menemukan empat kasus varian baru virus Corona ganas asal Inggris.

Saat bersamaan, korban kematian akibat virus Corona melampaui 25.000 orang sampai Kamis (31/12/2020) sejak dimulainya pandemi.

Para pejabat mengungkapkan empat kasus lagi yang melibatkan varian mutan virus telah dikonfirmasi di San Diego County, seperti dilansir AP.

Perkembangan suram muncul ketika gelombang yang sedang berlangsung, pasien membanjiri rumah sakit.

Mendorong perawat dan dokter ke titik puncak saat bersiap untuk kemungkinan peningkatan lain setelah liburan.

"Kami kelelahan dan tenang sebelum badai," kata Jahmaal Willis, perawat dan pemimpin ruang gawat darurat di Providence St. Mary Medical Center di Apple Valley.

“Ini seperti kita berperang, perang yang tidak pernah berakhir, dan kita kehabisan amunisi," katanya.

"Kami harus menyatukannya sebelum pertarungan berikutnya," ungkapnya.

Pejabat kesehatan masyarakat terus memohon kepada warga hanya beberapa jam sebelum awal 2021 agar tidak berkumpul untuk perayaan Malam Tahun Baru.

Di Los Angeles County, di mana rata-rata enam orang meninggal setiap jam akibat Covid-19, Departemen Kesehatan Masyarakat men-tweet cuplikan setiap 10 menit.

Baca juga: Jumlah Pendaftar Vaksin Virus Corona di Arab Saudi Berlipat Ganda, Melampaui Angka 1 Juta Orang

Khususnya tentang nyawa yang telah hilang akibat virus Corona dengan menyatakan:

“Penata rambut yang bekerja selama 20 tahun akhirnya membuka tokonya sendiri.”

“Seorang nenek yang suka menyanyi untuk cucunya.”

"Sopir bus yang menyekolahkan putrinya hingga kuliah dan berseri-seri dengan bangga."

Kicauan tersebut, termasuk pesan untuk memakai masker, jarak fisik, tinggal di rumah.

Perlambat penyebaran dan selamatkan hidup.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved