40.000 Bibit Pohon Dibagikan ke Sekolah, Kampus, dan Gampong di Langsa

40.000 pohon buah ini terdiri atas jenis mangga, durian, rambutan, kelengkeng, sirsak, manggis, duku, sawo, dan jambu yang pengadaannya bersumber dari APBK dan APBA tahun 2020.

Laporan Zubir | Langsa 

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Wakil Wali Kota Langsa, Dr H Marzuki Hamid MM, Sabtu (9/1/2021) membagikan 4.000 bibit pohon buah berbagai jenis kepada sekolah, kampus, gampong, dan instansi pemerintah. 

40.000 pohon buah ini terdiri atas jenis mangga, durian, rambutan, kelengkeng, sirsak, manggis, duku, sawo, dan jambu yang pengadaannya bersumber dari APBK dan APBA tahun 2020.

Wakil Wali Kota, H Marzuki Hamid, mengatakan, tujuan dibagikan bibit pohon buah ini agar wilayah Kota Langsa semakin hijau dan langkah ini juga untuk mendukung penurunan pemanasan global. 

"Semakin banyak pohon yang kita tanam  semakin sejuk dan nyaman  lingkungan tempat tinggal kita, dan cukup baik untuk kesehatan kita semua," ujarnya. 

Kepada para kepala sekolah, Marzuki Hamid, memita agar memberikan pemahaman kepada para siswanya tentang makna menanam pohon.

Terutama bagi kelangsungan hidup umat manusia di masa yang akan datang, khususnya jenis pohon yang berbuah.

Baca juga: VIDEO Hotel Berlapis Emas Pertama di Dunia, Segini Tarif Menginap Per Malam

Jika pohon ditanam dan dirawat dengan benar, maka otomatis pohon itu di kemudian hari akan memberikan hasil yang baik bagi si penanam. 

Selain itu, perlunya menanam pohon dan menjaga kebersihan lingkungan, juga harus kembali ditingkatkan budaya gotong royong di semua gampong.

Tujuannya, agar lingkungan permukiman penduduk bersih terbebas dari wabah penyakit, serta juga akan mencegah banjir saat musim penghujan tiba.

Pada kesempatan itu, Wakil Wali Kota mengucapkan terima kasih kepada DPPKP, anggota DPRK Langsa dari Partai Hanura, Faisal Amd, serta para pihak lainnya telah ikut berpartisipasi dalam pengadaan pohon ini.

"Semoga apa yang kita tanam hari ini akan memberikan manfaat bagi kita dan anak cucuk kita ke depan, serta menjadi amal ibadah bagi kita semua," imbuhnya. (*)

Baca juga: VIDEO VIRAL Bayi Berkepala Lonjong akibat Vakum saat Proses Persalinan, Begini Penjelasan Dokter