Irmawan Kembali Pimpin PKB Aceh
H Irmawan SSos MM kembali memimpin Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Aceh Periode 2021-2026
BANDA ACEH - H Irmawan SSos MM kembali memimpin Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Aceh Periode 2021-2026. Ia terpilih secara aklamasi dalam musyawarah wilayah (muswil) partai tersebut di Hotel Grand Nanggroe, Banda Aceh, Sabtu (9/1/2021). Bagi Irmawan yang juga anggota DPR RI, ini adalah periode kedua memimpin partai politik yang lahir dari rahim Nahdlatul Ulama (NU).
Muswil yang diikuti 23 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB se-Aceh itu dibuka Wakil Ketua Umum (Waketum) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB, Dr Ida Fauziah MSi yang juga Menteri Ketenagakerjaan. Turut hadir, Gubernur Aceh, Ir Nova Iriansyah MT, dan sejumlah ulama. Selain memilih Irmawan sebagai ketua, peserta muswil juga menetapkan Munawar AR SSosI MSi sebagai Sekretaris.
Kemudian, peserta Muswil juga menetapkan Tgk Nuruzzahri (Waled Nu) yang juga Rais Syuriah PWNU Aceh sebagai Ketua Muntasyar, serta Tgk Syarifuddin MA (Ketua Fraksi PKB di DPRA) dan Abuya H Syarkawi Abdus Somad (Bupati Bener Meriah) sebagai Ketua dan Sekretaris Dewan Syura. Usai pemilihan, pengurus langsung dikukuhkan oleh Waketum DPP PKB, Dr Ida Fauziah MSi.
Irmawan yang dihubungi Serambi, kemarin,, menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Dalam waktu dekat, sebut Irmawan, pihaknya akan segera membentuk kepengurusan lengkap. "Pelantikan direncanakan pada bulan Maret nanti," ujarnya.
Setelah itu, lanjut Irmawan, pihaknya akan melaksanakan musyawarah cabang (muscab) di semua kabupaten/kota dan melakukan kerja-kerja partai untuk lima tahun ke depan seperti rekomendasi dari hasil muswil.
"Hasil Pemilu kemarin (2019-red) kita belum maksimal, hanya mendapat beberapa kursi di DPRK, DPRA, dan DPR RI. DPP berharap ke depan kita bisa tingkatkan 100 persen di masing-masing level. Mudah-mudahan bisa kita tindaklanjuti apa yang diamanahkan DPP," harap Irmawan.
Irmawan juga menyampaikan alasan dipilihnya Munawar sebagai sekretaris. Dalam memaksimalkan kerja partai ke depan, menurut Irmawan, perlu enegri baru. "Kenapa munawar, dia dianggap sebagai anak muda yang memiliki kapasitas dan bisa menangani persoalan kesekretariatan di DPW PKB Aceh," ungkap dia.
Sebelum memilih ketua baru, peserta muswil menetapkan rekomendasi dan sikap politik pengurus partai untuk disampaikan ke DPP PKB. Adapun sikap politik tersebut adalah mengusulkan Ketua Umum PKB, H A Muhaimin Iskandar, untuk maju sebagai calon Presiden pada Pilpres 2024. Selain itu, anggota DPR-RI yang sudah dua periode agar dipromosi menjadi menteri.
Bersinergi bangun Aceh
Saat pembukaan muswil, Gubernur Aceh, Ir Nova Iriansyah MT, mengajak keluarga besar PKB Aceh untuk bersinergi dengan pemerintah dalam menjalankan program pembangunan di Aceh. Keterlibatan partai politik, menurut Nova, diyakini dapat membantu percepatan pembangunan sehingga berjalan lebih efektif dan berdaya guna.
"PKB juga kita harapkan tetap menjadi salah satu pelopor dalam menjalankan program-program pembangunan di Aceh. Kita tentu menyadari bahwa tahapan pembangunan Aceh masih cukup panjang. Selaku kepala pemerintahan Aceh, saya berharap PKB dapat terus menunjukkan komitmennya dalam penguatan demokrasi dan pembangunan di daerah ini," kata Nova.
Gubernur juga mengatakan, penguatan yang ia maksudkan bukanlah sebatas pembangunan fisik dan ekonomi, tapi juga pembangunan mental, moral, dan spritual, terutama dalam penegakan syariat Islam di bumi Serambi Mekkah.
Untuk menciptakan pembangunan yang lebih baik di Aceh, tambah Nova, Pemerintah Aceh tidak mungkin bekerja sendirian. “Partisipasi seluruh elemen sangatlah dibutuhkan. Partai politik termasuk di dalamnya, sebab ia merupakan kekuatan yang berbasis pada dukungan rakyat,” pungkas Gubernur. (mas)