Penyandang Disabilitas Dapat Sepeda Motor Modifikasi, Pelaku UMKM Diberi Bantuan Modal Usaha

Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Bupati Aceh Barat Ramli MS menyerahkan bantuan sosial untuk pelaku Usaha Ekonomi Produktif (UEP) dan bantuan sepeda motor modifikasi (roda tiga) kepada penyandang disabilitas tahun anggaran 2020.

Acara penyerahan berlangsung di aula Bappeda Kabupaten Aceh Barat, Rabu (27/1/2021).

Sementara anggaran pengadaan sepeda motor modifikasi tiga roda untuk kaum disabilitas pada tahun anggaran 2020 sudah dianggarkan sebesar Rp 500 juta.

Anggaran untuk 18 unit sepeda motor bersumber dari dana Otsus.

Selain dari jumlah yang disediakan oleh Pemerintah Daerah, juga ada 2 unit sepeda motor modifikasi tambahan yang berasal dari dana CSR Bank Aceh Syariah Meulaboh

Baca juga: AS Buka Kembali Hubungan dengan Palestina, Dasar Berlanjutnya Solusi Dua Negara

Kegiatan penyerahan bantuan tersebut tetap dengan mengedepankan protokol kesehatan.

Di mana setiap peserta diwajibkan memakai masker dan pengukuran suhu tubuh sebelum memasuki ruang.

Bupati Aceh Barat, Ramli MS saat menyerahkan bantuan untuk para pelaku usaha kecil dan menengah serta bantuan untuk fakir miskin selalu dilaksanakan setiap tahunnya.

Namun, pada tahun ini ada sedikit keterlambatan dalam penyalurannya.

"Hal itu disebabkan karena adanya proses evaluasi kembali data penerima bantuan ini agar bantuan yang disalurkan bisa tepat sasaran," ujarnya.

Ia berharap kepada pelaku UMKM yang mendapatkan bantuan ini agar dapat dipergunakan dengan sebaik mungkin dalam menjalankan usahanya.

Diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat.

Baca juga: Terbakar Cemburu, Motif Suami di Aceh Singkil Tega Bacok Istri Hingga Meninggal

Bantuan usaha itu juga diharapkan bisa memberikan dampak kemakmuran dan kesenangan bagi masyarakat fakir dan miskin.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Ramli MS menjelaskan bahwa tahun ini ada pemangkasan anggaran dalam penanganan Covid-19.

Namun anggaran yang di peruntukan untuk membantu para pelaku UMKM dan fakir miskin ini tetap dianggarkan sebagaimana mestinya tanpa ada potongan apapun.

Hal ini membuktikan bahwa Pemerintah Kabupaten Aceh Barat sangat masih peduli dan perhatian terhadap kesejahteraan masyarakatnya.

Ia juga mengingatkan, para penerima bantuan sosial agar merawat dan menjaga segala bantuan yang diberikan.

Baca juga: Wafat Para Ulama Sebagai Tanda Kiamat Sudah Semakin Dekat ? Berikut Penjelasan Ustadz Abdul Somad

Karena nantinya bantuan dari pemerintah daerah ini akan tetap dipantau penggunaan serta progres dari usaha yang dijalankannya.

Sementara Kepala Dinas Sosial Aceh Barat, Zakaria melaporkan, bahwa dalam DPA-P Dinas Sosial tahun 2020 telah di anggarkan dana bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) untuk masyarakat yang memiliki usaha kecil yang terdampak pandemi Covid-19.

Anggarannya sebesar Rp 550 juta yang bersumber dari dana insentif daerah (DID) tahun 2020.

Dikatakan Zakaria, bahwa jumlah calon penerima bantuan ini sebanyak 275 orang dan jumlah bantuan yang disalurkan sebesar Rp 2 juta per orangnya.

Adapun calon penerima bantuan ini terdiri dari 2 kelompok, yakni kelompok usaha kecil binaan TP PKK Kabupaten dan Kecamatan sebanyak 215 orang.

Baca juga: Viral Para Warga Bawa Kasur Hingga Alat Rumah Tangga, Dikira Mengungsi, Rupanya Rombongan Pengantin

Kemudian kelompok masyarakat umum yang memiliki berbagai jenis usaha sebanyak 60 orang.

Sementara anggaran pengadaan sepeda motor modifikasi bagi kaum disabilitas pada tahun anggaran 2020 sudah dianggarkan sebesar Rp 500 juta.

Dana untuk 18 unit sepeda motor yang bersumber dari dana Otsus.

Sepeda motor ini nantinya diserahkan ke semua kecamatan yang ada di Aceh Barat.

Selain dari jumlah yang disediakan oleh Pemerintah Daerah, juga ada 2 unit sepeda motor modifikasi yang berasal dari dana CSR Bank Aceh Syariah Meulaboh.(*)

Baca juga: VIRAL Kakek Bawa Motor Ugal-Ugalan, Lepas Kedua Tangan Hingga di Tikungan Jalan