Berita Aceh Barat

Bangunan SMAN 3 Meulaboh Terbakar

Tayang: Minggu, 31 Januari 2021 21:06 WIB

Penulis: Sadul Bahri | Editor: Taufik Hidayat

Serambinews.com

Petugas pemadam kebakaran memadamkan api di ruang bangunan yang terbakar di SMAN 3 Meulaboh, di Desa Lapang, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Minggu (31/1/2021)

Baca Selanjutnya:

Mayjen TNI Joko Hadi Susilo Resmi Jabat Pangdam IM

Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Satu bangunan sekolah SMAN 3 Meulaboh di Desa Lapang, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat, Minggu (31/1/2021) hangus dilalap api menjelang Shalat Ashar sekitar pukul 15.40 WIB.

Peristiwa tersebut diduga akibat konslet arus listrik, sehingga percikan api menyambar ke plafon hingga menghanguskan sebagian gedung sekolah.

Sementara bangunan yang hangus beserta isinya itu salah satunya ruang kepala sekolah, sedangkan ruang dewan guru mengalami kerusakan ringan beserta satu unit ruang laboratorium.

“Bangunan yang terbakar ruang kepala sekolah, hangus beserta isinya,” kata Kepala Sekolah SMAN 3 Meulaboh, Burhanuddin kepada Serambinews.com, Minggu (31/1/2021) di lokasi.

Disebutkan, kejadian tersebut telah mengakibatkan kerugian dengan hangusnya sejumlah dokumen penting yang disimpan di ruang kepala sekolah.

Dikatakannya, bahwa kebakaran tersebut terjadi akibat konslet arus listrik, sehingga menyebabkan ruangannya terbakar disamping kondisi bangunan sudah usang dan tua.

Sementara dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa, sebab saat kejadian tidak ada orang disana, karena hari libur. Sedangkan dirinya juga tidak berada di sekolah tersebut karena hari libur, dan hanya petugas keamanan sekolah saja.

“Saat kejadian warga kita lebih awal membantu untuk memadamkan api, ketika pertama kali diketahui bangunan SMAN 3 itu terbakar melalui kepulan asap yang telah membuang tinggi," jelas Keuchik Lapang, Mas Adi.

Disebutkan, sebelum datang armada pemadam ke lokasi warga menyiramkan api secara manual dengan menggunakan ember dan timba untuk memadamkan api yang sedang menyala di ruang kepala sekolah.

Dalam suasana genting itu para warga lainnya ikut menghubungi pemadam dan waktu cepat pemadam pun datang dua unit armada pemadam, sehingga api berhasil dicegah tidak menjalar keruangan bangunan sekolah dan ruang belajar di sekolah tersebut.(*)