DPR AS Copot Senator Republik Marjorie Taylor Greene dari Komite Anggaran dan Pendidikan

SERAMBINEWS.COM, WASHINGTON - DPR AS pada Kamis (4/2/2021) mencabut keanggotaan Senator Republik Marjorie Taylor Greene dari Komite Anggaran dan Pendidikan.

Kebijakan itu diambil setelah Partai Republik gagal menghukum pelukan teori konspirasi aneh dan dukungan kekerasan terhadap Demokrat.

Dilansir AP, Jumat (5/2/2021, resolusi untuk mencopot Greene dari kursinya pada anggaran dan pendidikan dan komite tenaga kerja melalui pemungutan suara.

Hasilnya 230 setuju dan 199 menolak, dimana 11 anggota DPR Republik bergabung dengan Demokrat dalam pemungutan suara untuk pencopotan Greene.

Dalam pidato berapi-api di Gedung DPR sesaat sebelum pemungutan suara, Pemimpin Mayoritas Steny Hoyer, mengecam kepemimpinan Partai Republik karena mengabaikan retorika Greene.

• Ilhan Omar Kecam Senator Republik Marjorie Taylor Greene, Gunakan Wajahnya untuk Penggalangan Dana

Hoyer menampilkan poster yang menunjukkan salah satu kiriman Facebook Greene yang menyertakan gambar dirinya dengan senjata AR-15.

Juga ditampilkan gambar Perwakilan Demokrat Alexandria Ocasio-Cortez, Ilhan Omar dan Rashida Tlaib di atas spanduk yang bertuliskan "Mimpi Buruk:"

“Mereka bukan 'the Squad., tetapi Ilhan. Alexandria dan Rashida,: kata Hoyer.

"Mereka adalah manusia dan juga rekan-rekan kami,” tambahnya.

Hoyer menunjukkan dua tahun lalu, saat Partai Republik mencopot Steve King dari tugas komite setelah dia mempertanyakan secara terbuka mengapa frase “white supremacy” dianggap ofensif.

• Lusinan Anggota Republik Meninggalkan Partai, Kecewa Atas Klaim Penipuan Pemilu Donald Trump

King dikalahkan oleh penantang utama akhir tahun itu dan sekarang keluar dari Kongres.

Biasanya, setiap anggota Kongres ditugaskan ke satu atau lebih komite.

Untuk anggota baru, terutama minoritas, rapat komite adalah salah satu dari sedikit cara untuk menggunakan kekuasaan atau membuat tanda di Kongres.

Greene, yang telah mendukung teori konspirasi QAnon di masa lalu dan memiliki sejarah panjang dalam membuat komentar rasis , terpilih menjadi anggota DPR pada November2020.

• Senator Republik Pendukung Pemakzulan Trump Dikecam Keluarga, Saya Dituduh Kerasukan Iblis

Dia segera mengumumkan akan memperkenalkan RUU pada hari pertamanya untuk mendakwa Presiden Biden .

"Tidak jelas apakah ada sesama anggota yang mendukung proposal tersebut, yang tidak memiliki peluang untuk lolos dari Kongres yang dikendalikan Demokrat.(*)