Tingkat Kesopanan Netizen Indonesia Paling Buruk se-ASEAN, Kerap Tebar Hoaks dan Ujaran Kebencian

Tingkat kesopanan warganet Indonesia memburuk delapan poin ke angka 76, di mana semakin tinggi angkanya, maka tingkat kesopanan semakin buruk

Editor: Amirullah
smartphone 

SERAMBINEWS.COM - Microsoft merilis laporan terbaru Digital Civility Index (DCI) yang mengukur tingkat kesopanan digital pengguna internet dunia saat berkomunikasi di dunia maya.

Hasilnya, netizen Indonesia berada di urutan terbawah se-Asia Tenggara, alias paling tidak sopan di wilayah Asean.

Tingkat kesopanan warganet Indonesia memburuk delapan poin ke angka 76, di mana semakin tinggi angkanya, maka tingkat kesopanan semakin buruk, seperti dikutip dari Kompas.com.

Dalam laporan tersebut menyebutkan, ada tiga faktor yang memengaruhi risiko kesopanan di Indonesia.

Paling tinggi adalah hoaks dan penipuan yang naik 13 poin ke angka 47 persen.

Kemudian faktor ujaran kebencian yang naik 5 poin, menjadi 27 persen.

Baca juga: Tips Merawat Kuku Agar Tak Mudah Patah, Hanya Pakai Bawang Putih dan Minyak Esensial

Baca juga: Bejat, Kakek Paksa Cucu yang Masih SD Berhubungan Badan dengan Pria Dewasa Tetangga Lalu Menontonnya

Lalu yang ketiga adalah diskriminasi sebesar 13 persen, yang turun sebanyak 2 poin dibanding tahun lalu.

Sementara itu, selama pandemi, empat dari 10 responden mengaku tingkat kesopanan digital di Indonesia membaik.

Hal itu didorong oleh rasa kebersamaan yang lebih besar di saat pandemi dan melihat warganet saling tolong-menolong secara online.

Namun, lima dari 10 responden juga mengaku pernah terlibat perundungan, di mana 19 persen responden mengaku sebagai target perundungan.

Milenial adalah generasi yang paling terpukul akibat perundungan dengan persentase 54 persen.

Namun dibalik kabar buruk itu, laporan tersebut juga mencantumkan bahwa nilai empati di Indonesia naik 11 poin.

Di Indonesia, media sosial menjadi kontributor terbesar dalam memengaruhi tingkat kesopanan digital.

Baca juga: Polisi Nikah Lagi Hingga Ditempeleng Ibu Kandung Saat Akad Nikah Kini Hidup Sendirian, Akui Menyesal

Baca juga: Motif Aipda Roni Syahputra Cekik 2 Gadis hingga Tewas, Pelaku Sakit Hati

Kontribusinya sebesar 59 persen.

Kemudian berita di media menjadi kontributor kedua dengan persentase 54 persen.

Halaman
12
Sumber: TribunnewsWiki
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved