Tu Sop Singgung Pemuda Aceh Lalai dengan Game Online, Ada yang Sampai Lupa Ibu dan Istri

Tu Sop juga memberikan contoh, bahwa terkadang banyak pemuda lalai dengan game-game sehingga terlupakan istri atau keluarga di rumah.

Editor: Zaenal
FOR SERAMBINEWS.COM
Ketua Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) Tgk H Muhammad Yusuf A Wahab yang biasa dipanggil Tu Sop, Minggu (18/8/2019), mengisi pengajian dalam rangka memenuhi undangan Tim Safari Subuh Pemkab Aceh Timur yang digelar di Masjid Zadul Muad Peuruelak, Aceh Timur 

Tgk Bahri menjelaskan bahwa dalam TKD ini dijelaskan bagaimana arti dakwah yang sesungguhnya.

Format kegiatan dikemas dengan melempar pertanyaan kepada peserta tentang "apa yang terlintas di pikiran mereka saat mendengar kata-kata dakwah".

Tgk Bahri menjelaskan bahwa dari sini diperoleh jawaban yang bervariasi dari peserta.

Ada yang menjawab dakwah maulid, khutbah jumat, majelis pengajian, dan lain-lain.

Kemudian, sambung Tgk Bahri, trainer HUDA kembali menanyakan siapkah berdakwah.

Mereka menjawab kami tidak bisa teungku, kami belum mampu teungku dan jawaban-jawaban lainnya.

Kemudian trainer HUDA memberikan penjelasan bahwa dakwah itu mengajak bukan mengejek.

Dakwah itu argumen bukan sentimen.

Dakwah adalah mengajak orang pada jalan yang baik dengan cara yang baik, dan melarang orang lain dari jalan yang salah dengan cara yang baik.

Dakwah itu, terang Tgk Bahri, tidak mesti harus ceramah maulid, dakwah itu bukan hanya khutbah jum'ah.

“Selama kita masih mau menyeru untuk amar makruf dan nahi munkar maka warung kopi juga lahan dakwah kita. Dimanapun kita berada juga bisa berdakwah,” ujar Tgk Bahri.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved